Pixel Code jatimnow.com

Pilwali Surabaya

Covid-19 Masih Melanda Surabaya, Machfud Arifin Ajak Warga Doa Bersama

Editor : Sandhi Nurhartanto   Reporter : Jajeli Rois
Irjen Pol (Purn) Machfud Arifin mengajak warga untuk memanjatkan doa
Irjen Pol (Purn) Machfud Arifin mengajak warga untuk memanjatkan doa

jatimnow.com - Warga yang terkonfirmasi positif hingga meninggal dunia karena Virus Covid-19 di Kota Surabaya dan Provinsi Jawa Timur sangat tinggi.

Calon Wali Kota (Cawali) Surabaya Irjen Pol (Purn) Machfud Arifin mengajak seluruh warga meluangkan waktu selama 60 detik untuk memanjatkan doa.

Doa 1 menit itu digelar secara serentak di seluruh daerah kabupaten dan kota, agar Pandemi Covid-19 ini segera berakhir. Juga mendoakan kepada warga yang sakit segera diberikan kesembuhan. Yang meninggal dunia diampuni dosa-dosanya dan diterima Tuhan Yang Maha Esa.

Serta tenaga medis, para medis dan seluruh pihak terkait diberikan kekuatan dan kesehatan agar dapat memberikan pelayanan yang terbaik bagi warga.

"Ini bentuk keprihatinan saya. Saya sangat sedih, angka positif Covid-19 di Surabaya dan Jawa Timur sangat tinggi. Angka meninggal dunia lebih dari 5 persen," ujar Machfud Arifin saat acara silaturahmi dengan para jurnalis Surabaya di Hotel Mercure, Surabaya, Kamis (16/7/2020).

"Kita berharap, warga diberikan kesehatan. Warga yang sakit segera diberikan kesembuhan. Dan tenaga medis, paramedis, semua pihak terkait diberikan kekuatan, kesehatan," tambahnya.

Cawali Surabaya yang diusung koalisi 8 partai, PKB, PAN, Gerindra, Demokrat, PPP, NasDem, Golkar dan PKS ini mengatakan, ada otoritas yang mengajak warganya untuk meluangkan waktunya selama 60 detik, merenenung dan berdoa.

"Ada gubernur, ada wali kota, ada bupati. Tolong, ini keadaan darurat. Di wilayah masing-masing bisa berhenti sejenak selama 60 detik untuk merenung dan berdoa," tuturnya..

Baca juga:
Machfud Arifin Ikhlas dan Doakan Eri Cahyadi-Armudji

Machfud Arifin menegaskan, harus ada kebersamaan seluruh warga, menjaga dan mentaati protokol kesehatan Covid-19.

"Harus ada gotong royong menjaga protokol kesehatan Covid-19," terangnya.

Mantan Kapolda Jatim, Kapolda Kalimantan Selatan dan Kapolda Maluku Utara ini mengajak seluruh masyarakat Surabaya untuk gotong royong membangkitkan kembali Surabaya menjadi kota terbesar kedua di Indonesia.

"Surabaya kotane harus maju, wargane makmur," jelasnya.

Baca juga:
Kuasa Hukum MAJU Sayangkan Dana Kampanye Erji Nol Rupiah Tak Ditindak

Calon Wali Kota (Cawali) Surabaya Irjen Pol (Purn) Machfud Arifin