Pixel Codejatimnow.com

Diduga Dikeroyok, Seorang Pemuda di Surabaya Tewas dengan Luka Tusuk

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Zain Ahmad
Ilustrasi/jatimnow.com
Ilustrasi/jatimnow.com

jatimnow.com - Seorang pemuda ditemukan tergeletak di Jembatan Semampir, Sukolilo, Surabaya, dengan luka tusuk di bagian pusar. Korban tewas diduga akibat dikeroyok beberapa orang.

Informasi yang didapat jatimnow.com, peristiwa itu dilaporkan ke kepolisian pada pukul 02.00 Wib, Minggu (2/8/2020). Setelah mendapat laporan, Tim Unit Reskrim Polsek Sukolilo bersama Tim Satreskrim Polrestabes Surabaya tiba di lokasi.

Setelah identifikasi yang dilakukan Tim Identifikasi Polrestabes Surabaya selesai, jasad korban dievakuasi ke Kamar Mayat RSU dr Soetomo, Surabaya untuk dilakukan visum maupun autopsi.

Dari identifikasi terungkap korban bernama Arisky Tri Yulianto (26), warga Jalan Semampir Tengah VIII/36A, Surabaya. Luka tusuk pada pusarnya diduga akibat benda tajam.

"Dari lokasi kami mengamankan botol sisa minuman keras (miras), sebuah gelas, tiga pasang sandal gunung, sepasang sandal jepit, kunci kontak motor Suzuki diduga milik korban dan sisa makanan," terang Kapolsek Sukolilo, AKP Subiyantana didampingi Kanit Reskrim, Iptu Zainul Abidin.

Selain melakukan identifikasi, tim gabungan dari Unit Reskrim Polsek Sukolilo dan Unit Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya juga meminta keterangan tiga teman korban.

"Dari keterangan teman-teman korban, diduga kuat korban meninggal akibat dikeroyok beberapa orang. Pengeroyokan terjadi sekitar pukul 00.30 Wib di lokasi," jelas Subiyantana.

Baca juga:
Warga Lebak Timur Surabaya Ditusuk Depan Anaknya, Polisi Buru Pelaku

Dari keterangan para saksi ini pula diketahui bahwa korban dan teman-temannya menuju Jembatan Semampir setelah pesta minuman keras (miras) di salah satu rumah di Semampir Tengah.

Sampai di jembatan, korban dan teman-temannya sekitar empat orang berteriak-teriak sehingga membuat kelompok lain tersinggung, sehingga terjadilah cek cok antara kedua kelompok tersebut.

"Dari keterangan yang kami dapat, korban dikepung sekitar 15 orang, tapi yang melakukan pengeroyokan sekitar lima orang, salah satunya diduga membawa senjata tajam," beber Subiyantana.

Baca juga:
Incar Hattrick, Ayah Tusuk Anak Tiri, Beri Edukasi Kesehatan Reproduksi

Saat diserang kelompok lain itulah, teman-teman korban memilih menyelamatkan diri, sehingga korban sendirian dikeroyok lima orang, hingga ditemukan tewas dengan luka tusuk di bagian pusar dan beberapa luka lebam.

"Setelah melakukan identifikasi dan mengevakuasi jasad korban ke RSU dr Soetomo, kami dibantu Tim Jatanras Polrestabes Surabaya melakukan penyelidikan untuk mengidentifikasi pelakunya. Mohon doanya agar segera terungkap," tandas Subiyantana.