Pixel Codejatimnow.com

Pascabom, Polisi Terjunkan 1200 Personel Kawal Ibadah Misa di Surabaya

Editor : Arif Ardianto  Reporter : Arry Saputra
Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan bersama Danrem Surabaya Kolonel Kav M. Zulkifli meninjau langsung pelaksanaan misa di Gereja Kristen Indonesia (GKI) Surabaya
Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan bersama Danrem Surabaya Kolonel Kav M. Zulkifli meninjau langsung pelaksanaan misa di Gereja Kristen Indonesia (GKI) Surabaya

jatimnow.com - Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Rudi Setiawan bersama Danrem Surabaya Kolonel Kav M. Zulkifli meninjau langsung pelaksanaan misa di Gereja Kristen Indonesia (GKI), Jalan Diponegoro Surabaya, Minggu (20/5/2018).

Rudi mengatakan, pengamanan di tempat-tempat ibadah akan terus dilakukan, terutama gereja yang menjadi korban ledakan bom, salah satunya GKI. Pihaknya telah menerjunkan sebanyak 1200 personel, yang di sebar ke seluruh gereja di Surabaya.

"Kami aparat keamanan bersama petugas dari Pemerintah Kota Surabaya, ingin memberikan rasa aman kepada jemaat. Rasa nyaman ini perlu ditumbuhkan kepada masyarakat," kata Rudi, usai memantau pelaksanaan misa di GKI, Minggu (20/5/2018).

Terkait berapa personel di masing-masing gereja, lanjut Rudi, jumlahnya sangat beragam. Tergantung berapa besar jemaatnya, maka jumlah personelnya pun juga akan lebih besar. Termasuk di GKI, jumlah jemaat berkisar 500 orang, yang dijaga puluhan personel gabungan. Bukan hanya dari kepolisian, tetapi juga dari TNI, Satpol PP, Banser, dan beberapa elemen masyarakat seperti suporter Persebaya dan PSHT.

"Kami sangat berterima kasih kepada petugas gabungan yang mau membantu kepolisian dalam hal ini. Seperti hari ini yang terlihat lebih banyak personelnya. Ini menunjukkan bahwa arek-arek Suroboyo, saling berpegangan tangan," ujarnya

Danrem Surabaya, Kolonel Kav M. Zulkifli juga mengatakan bahwa pihaknya siap membantu kepolisian, sebagaimana aturan dari Polda Jatim. Dia juga telah mengerahkan personelnya untuk melakukan pengamanan gereja-gereja di Surabaya.

"Sama seperti yang dikatakan Kapolres, kita siap back up kepolisian, untuk mengamankan kota Surabaya. Kita harapkan kejadian minggu lalu, tidak terulang lagi," pungkasnya.

Reporter: Arry Saputra
Editor: Arif Ardianto