Pixel Code jatimnow.com

8.559 Personel Siap Amankan Natal dan Tahun Baru di Jatim

Editor : Narendra Bakrie   Reporter : Zain Ahmad
Rapat Koordinasi Operasi Lilin Semeru 2020 di Mapolda Jatim
Rapat Koordinasi Operasi Lilin Semeru 2020 di Mapolda Jatim

jatimnow.com - Sebanyak 8.559 personel gabungan siap mengamankan Hari Raya Natal 2020 dan Tahun Baru 2021 (Nataru) di Jawa Timur dalam Operasi Lilin Semeru 2020.

Selain personel dari Polda Jatim dan polres jajaran, pengamanan Nataru juga melibatkan TNI sebanyak 1.420 personel dan pemerintah daerah (pemda) sebanyak 2.003 personel.

Operasi Lilin Semeru 2020 digelar selama 12 hari, mulai 21 Desember 2020 sampai dengan 4 Januari 2021.

"Dua kegiatan ini menjadi fokus kita semua untuk menciptakan kantibmas aman dan kondusif," kata Wakapolda Jatim, Brigjen Pol Slamet Hadi Supraptoyo saat Rapat Koordinasi Operasi Lilin Semeru 2020 di Mapolda Jatim, Selasa (15/12/2020).

"Untuk pengamanan kita terjunkan 8.559 personel, juga dibantu dari TNI dan juga pemda," tambahnya.

Baca juga:
1,2 Juta Penumpang Dipredikasi Melintas di Pelabuhan Ketapang saat Nataru

Dalam perayaan Nataru, Slamet mengingatkan perihal Pandemi Covid-19. Sebagai upaya dalam menekan angka penyebaran virus tersebut, maka pemerintah mengurangi cuti libur Natal dan Tahun Baru.

Slamet menyebut bahwa sesuai kebijakan pemerintah, akan ditingkatkan operasi yustisi serta sosialisasi kepada masyarakat.

"Kami mengimbau kepada masyarakat untuk merayakan pergantian tahun di rumah saja," ujar jenderal polisi bintang satu tersebut.

Baca juga:
Penumpang Nataru Pelabuhan Tanjung Perak Naik 27 Persen di H+10

Menurutnya, potensi kerawanan lain yang perlu diantisipasi yaitu aktivitas kelompok teroris dan radikal. Kemudian kerawanan memasuki musim hujan berupa bencana di sejumlah daerah di Jawa Timur.

"Kita semua stakeholder baik pemda, TNI dan juga Polri harus mewaspadai pergerakan radikalisme saat Natal dan Tahun Baru nanti. Sehingga masyarakat yang merayakan Natal dan pergantian tahun bisa merasa aman dan nyaman," pungkas Slamet.