Pixel Code jatimnow.com

Pejabat Pemkot Surabaya ini Kembali Mendampingi Mensos di Mojokerto

Editor : Sandhi Nurhartanto   Reporter : Achmad Supriyadi

jatimnow.com - Pejabat Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya kembali terlihat mendampingi Menteri Sosial (Mensos) Tri Rismaharini saat mengunjungi Yayasan Mojopahit di Lingkungan Cakarayam, Kelurahan Mentikan, Kecamatan Prajurit Kulon, Kota Mojokerto.

Pejabat Pemkot Surabaya yang ikut dalam rombongan Kementerian Sosial (Kemensos) itu yakni Kepala Bagian Umum (Kabag Umum) dan Protokol, Wiwiek Widiyanti.

Sebelumnya, Mensos saat membagikan bansos di Ponorogo juga didampingi para pejabat Pemkot Surabaya.

Baca juga: Mensos Bagi Bansos di Ponorogo 'Dikawal' Pejabat Pemkot Surabaya

Perempuan berkacamata itu, memakai jilbab berwarna ungu muda, baju batik dan celana hitam. Wiwiek sempat memberikan handphone kepada Risma dan berkomunikasi dengan Bledek anak angkatnya di Surabaya.

Mantan Wali Kota Surabaya perempuan pertama itu menceritakan banyak anak jalanan yang dijadikan anak angkatnya selama memimpin Kota Pahlawan selama dua periode.

Baca juga:
Mensos Risma Beri Beasiswa Gadis di Malang yang Ditinggal Keluarganya Bunuh Diri

"Kalian harus kuat, jangan lari, hadapi kenyataan. Memang berat, jangan lari ke narkoba, kalian anak-anak ibu Mensos," kata Risma saat memberikan semangat kepada anak jalanan yang menghuni Yayasan Mojopahit, Sabtu (2/1/2021).

Menurut Risma, dirinya akan memetakan untuk apa yang bisa dilakukan bagi masyarakat yang membutuhkan terkait kesejahteraan.

"Sehingga kami bisa mereview baik anggaran di kami. Saya memang bisa belum keluar pulau karena saya harus menyiapkan bansos yang harus segera keluar. Nanti kita petakan, karena masalahnya berbeda-beda, tiap kita kunjungi masalahnya beda," ungkap Risma.

Baca juga:
Mensos Tri Rismaharini Tinjau Bakti Sosial Operasi Katarak di RSUD dr Iskak Tulungagung

Selanjutnya, Risma akan melakukan pemetaan untuk solusinya dan mampu berdiri mandiri.

"Kita berharap mereka bisa berdiri, jadi bukan hanya sekedar dibantu lalu di lepas, supaya masalahnya selesai. Tidak bisa hanya pelatihan, kalau kemudian marketingnya kita akseskan. Insya Allah nanti bangunan ini, tapi kami akan komunikasi dengan yayasan," pungkasnya.

Kabag Umum dan Protokol Pemkot Surabaya, Wiwiek Widiyanti yang ikut rombongan Mensos Tri Rismaharini