Pixel Code jatimnow.com

Gegara Gerobak, Penggali Kubur di Surabaya Dianiaya Teman Sendiri

Editor : Narendra Bakrie   Reporter : Zain Ahmad
Penggali kubur di Surabaya yang dianiaya temannya sendiri
Penggali kubur di Surabaya yang dianiaya temannya sendiri

jatimnow.com - Seorang penggali kubur di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Keputih, Surabaya luka parah setelah dianiaya teman seprofesinya. Padahal korban hendak melerai cek cok yang terjadi antara pelaku dan rekannya.

Informasi yang dihimpun, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 16.30 Wib, Sabtu (16/1/2021). Korban bernama Susarmono (57), warga Medokan Semampir No. 6A, Surabaya.

Setelah mendapat perawatan di rumah sakit akibat luka pada bagian mata, wajah dan punggungnya, korban melapor ke Polsek Sukolilo.

"Laporan sudah kami terima dan pelaku juga sudah berhasil kami identifikasi," ujar Kanit Reskrim Polsek Sukolilo, Iptu Zainul Abidin saat dikonfirmasi, Rabu (20/1/2021).

Baca juga:
Anak Aniaya Ayah di Ponorogo, Polisi Dalami Dugaan Gangguan Jiwa

Abidin menambahkan, dari hasil pemeriksaan terhadap korban dan para saksi, penganiayaan itu terjadi saat korban dan temannya, Aril sedang mengangkat batu dan pasir menggunakan gerobak. Datanglah dua temannya untuk meminjam gerobak. Karena belum selesei, Aril tidak meminjamkan gerobak itu.

Jawaban Aril itu lantas membuat kedua temannya marah hingga berusaha memukul Aril. Melihat itu, korban Susarmono mencoba melerai, tapi malah dipukul dengan tangan dan bambu hingga terluka dan pingsan.

Baca juga:
Anak Aniaya Ayah Kandung hingga Tewas di Ponorogo

"Korban sampai tidak sadarkan diri. Setelah melakukan penganiayaan, pelaku langsung kabur. Korban mengalami luka serius di mata dan wajah," jelas Abidin.