Pixel Codejatimnow.com

Operasi Ketupat Semeru 2018, Polres Madiun Sebar 496 Personel

 Reporter : Erwin Yohanes Mita Kusuma
Kapolres Madiun, AKBP I Made Agus Prasatya, mengecek pasukan./Foto: Mita Kusuma.
Kapolres Madiun, AKBP I Made Agus Prasatya, mengecek pasukan./Foto: Mita Kusuma.

jatimnow.com - Polres Madiun menurunkan setidaknya 496 personel dalam rangka Operasi Ketupat Semeru 2018 yang dimulai Kamis (7/6/2018) sampai Minggu (24/6/2018). Dari 496 personel itu terdiri dari unsur TNI dan Pemkab Madiun.

Ratusan personel itu akan disebar diseluruh wilayah Kabupaten Madiun. "Akan kami ratakan untuk personelnya kesemua wilayah," kata Kapolres Madiun, AKBP I Made Agus Prasatya, sesaat setelah gelar pasukan, Rabu (6/6/2018).

Sementara, untuk pos di Kabupaten Madiun ada 3 pos pengamanan, 1 pos pelayanan terpadu, 1 pos bersama dan 7 pos pantau. "Totalnya ada 12 pos yang disediakan oleh Polres Madiun," jelasnya.

Ia mengaku, masyarakat juga wajib mewaspadai potensi kerawanan. Dari hasil evaluasi operasi tahun lalu ada empat potensi kerawanan.

Baca juga:
Peringatan Dini BMKG di Jatim Minggu 14 April: Karesidenan Madiun Wajib Waspada

Pertama, stabilitas harga dan ketersediaan pangan. Kedua permasalahan kelancaran dan keselamatan arus mudik dan balik. Ketiga bencana alam dan gangguan Kamtibmas lainnya. Terakhir ancaman tindak pidana terorisme.

"Ada empat. Mulai dari stabilitas pangan, kelancaran dan kesalamatan mudik dan balik sudah kami antisipasi. Untuk kamtibmas saya perintahkan untuk kades juga ikut berpartisipasi," pungkas Bupati Madiun, Muhtarom.

Baca juga:
5 Fakta Mobil Suzuki Carry Tertabrak Kereta Api di Madiun

Reporter: Mita Kusuma
Editor: Erwin Yohanes

352 Pedagang Pasar Banyuwangi Direlokasi
Peristiwa

352 Pedagang Pasar Banyuwangi Direlokasi

Pasar Banyuwangi akan direvitalisasi menjadi pusat perbelanjaan dan destinasi heritage yang terintegrasi dengan Asrama Inggrisan, eks kantor dagang Inggris.