Pixel Code jatimnow.com

Bupati Anas Ajak Muhammadiyah Dirikan Pesantren Khusus Rehab Narkoba

  Reporter : Erwin Yohanes
Bupati Anas saat berbicara di DPD Muhammadiyah Banyuwangi./Foto
Bupati Anas saat berbicara di DPD Muhammadiyah Banyuwangi./Foto

jatimnow.com - Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas berharap dapat bersama-sama dengan Muhammadiyah mendirikan pesantren khusus rehabilitasi narkoba.

Hal itu didasari atas maraknya pengguna narkoba yang menyentuh anak-anak usia sekolah.

Menurut Anas, para pengguna tidak cukup hanya diproses melalui jalur hukum. Namun dengan adanya tempat rehabilitasi tersebut, terlebih yang berusia remaja atau pelajar mendapatkan bekal pemahaman keagamaan.

"Kalau hanya dimarahi tidak menyelesaikan masalah. Tapi, harus ditangani secara serius seperti di tempat-tempat rehabilitasi," ujar Anas usai tarawih di Masjid KH. Ahmad Dahlan bersama DPD Muhammadiyah Banyuwangi, Kamis (7/6/2018).

Di tempat rehabilitasi tersebut, lanjut Anas, pasiennya tidak hanya ditanggulangi dari kecanduan, namun juga dikuatkan disisi spiritualnya.

Baca juga:
Azwar Anas Dilantik Jadi Menpan RB, Jokowi Beber Alasannya

Ia juga berharap kepada DPD Muhammadiyah Banyuwangi supaya dapat turut berpartisipasi mewujudkannya.

"Saat ini, di Banyuwangi masih belum ada pesantren rehabilitasi narkoba. Kami melihat Muhammadiyah memiliki potensi untuk menggarap hal ini," ujarnya.

Bupati 44 tahun itu menilai bahwa secara kelembagaan Muhammadiyah yang melingkupi bidang sosial, keagamaan, pendidikan, dan kesehatan merupakan potensi penting dalam mewujudkan pesantren rehabilitasi narkoba itu.

Baca juga:
Banyuwangi Serahkan Hibah Tanah ke Akademi Penerbangan Indonesia

"Tokoh agama dan pendidik di Muhammadiyah bisa berkolaborasi dengan tenaga medis di Rumah Sakit Fatimah untuk membangun pesantren rehabilitasi ini," terangnya.

Reporter: Hafiluddin Ahmad
Editor: Erwin Yohanes