Pixel Codejatimnow.com

Sederet Program Pemkot Mojokerto untuk Sejahterakan Para Lansia

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Achmad Supriyadi
Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari bersama Ketua Baznas Dwi Hariadi membagikan kursi roda
Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari bersama Ketua Baznas Dwi Hariadi membagikan kursi roda

jatimnow.com - Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kota Mojokerto memiliki terobosan baru untuk menyalurkan zakat, infaq dan sedekah dari para muzaki dengan memberikan alat kesehatan seperti kursi roda bagi warga yang membutuhkan.

Kursi roda dari Baznas diserahkan langsung oleh Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari bersama Ketua Baznas Dwi Hariadi dan Kabag Kesra Setda Kota Mojokerto Choirul Anwar.

Ning Ita-sapaan akrab wali kota mengatakan bahwa penyerahan ini sekaligus untuk memperingati Hari Lanjut Usia yang telah berlangsung pada 29 Mei.
Juga menindaklanjuti Instruksi Menteri Dalam Negeri (Mendagri) terkait peringatan Hari Lanjut Usia. Yaitu dengan menyerahkan kursi roda secara langsung ke rumah-rumah penerima.

"Khusus untuk hari ini kami serahkan bantuan berupa kursi roda bagi lansia yang sakit dan tidak bisa berjalan. Namun nanti akan ada rentetan kegiatan, di antaranya penyerahan kartu senyum yang merupakan bantuan biaya hidup bagi lansia," ungkap Ning Ita dalam rilis yang diterima redaksi, Jumat (4/6/2021).

Ning Ita menjelaskan, untuk meningkatkan kesejahteraan lansia di Kota Mojokerto, pihaknya meluncurkan Kartu Senyum.

Wali Kota Mojokerto Ika Puspitasari bersama Ketua Baznas Dwi Hariadi membagikan kursi rodaWali Kota Mojokerto Ika Puspitasari bersama Ketua Baznas Dwi Hariadi membagikan kursi roda

Baca juga:
Bupati Lamongan Tinjau Dua Item Penting Penunjang Kesejahteraan Warga

"Kartu Senyum merupakan hasil sinergi antara Pemkot Mojokerto dengan Baznas Kota Mojokerto dengan pengalokasian dana ZIS. Kami dari pemkot sudah mengalokasikan melalui APBD, tapi nilainya tidak besar, hanya untuk kebutuhan bahan pokok saja. Maka dari itu kita bersinergi dengan Baznas sebagai pengelola ZIS," jelasnya.

Ning Ita menambahkan, ke depan Baznas Kota Mojokerto juga akan memberikan layanan Home Care.

"Kebetulan para penerima kursi roda adalah penderita stroke dan salah satu pengobatannya adalah diberikan fisioterapi," ungkapnya.

Baca juga:
Program Si Kaya Berbagi PHE WMO Sejahterakan Masyarakat Labuhan, Madura

Kepada para penerima bantuan dan keluarganya, Ning Ita berpesan agar selalu bersabar dalam menghadapi masalah. Karena masalah merupakan cobaan yang selalu ada dalam kehidupan.

Usai menyerahkan bantuan kursi roda, Ning Ita meninjau pelaksanaan vaksinasi untuk penyandang disabilitas di Labkesda Kota Mojokerto. Dalam kesempatan ini Ning Ita juga menyempatkan diri berbincang-bincang dengan para penerima vaksin ini.

Menurutnya para penyandang disabilitas ini juga memiliki hak yang sama dalam segala aspek. Bahkan para penyandang disabilitas juga mampu mengharumkan Kota Mojokerto sebagaimana yang dilakukan oleh para atlet paralimpic Kota Mojokerto dalam Pekan Paralympic Provinsi Jatim beberapa waktu yang lalu.