jatimnow.com - Pasar Induk Osowilangun Surabaya (PIOS) terus menjaga komitmennya mendukung pemerintah dalam memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
Salah satu cara tersebut adalah menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang ketat.
Karena itu, setiap pedagang maupun pengunjung yang hendak memasuki area pasar induk yang terletak di Kecamatan Benowo tersebut, sejak di pintu loket masuk akan dilayani oleh petugas protokol kesehatan PIOS.
"Para pedagang atau pengunjung wajib mengenakan masker. Kemudian akan dicek dulu suhu tubuhnya dengan thermo gun. Setelah itu akan dilakukan penyemprotan disinfektan. Jika suhunya dibawah 37, baru akan kita izinkan masuk," kata General Manager PIOS, Rahayu Trissila, Kamis (10/6/2019).
Kemudian, para pedagang dan pengunjung PIOS akan kembali diarahkan oleh petugas protokol kesehatan PIOS menuju tempat cuci tangan yang telah disediakan.
"Kami telah menyediakan tempat cuci tangan dengan air mengalir yang cukup lancar serta sabun cuci tangan yang bagus," jelasnya.
Ia menambahkan, PIOS telah ditunjuk oleh Satgas Covid-19 sebagai Pasar Tangguh Semeru. Karena itu pihaknya akan sepenuh hati menjalankan instruksi maupun kebijakan Satgas Covid-19.
Baca juga:
Rock Melon asal Blitar Jadi Favorit Pelanggan PIOS
Selama ini selain menerapkan standar protokol kesehatan mulai dengan wajib memakai masker, tes suhu tubuh dan cuci tangan, manajemen juga menyediakan sarung tangan plastik gratis dan hand sanitizer di area yang mudah dijangkau oleh pedagang dan pengunjung.
Selain itu manajemen juga bekerjasama dengan Satgas Covid-19 Pemkot Surabaya untuk melakukan pemberian vaksin kepada managemen, petugas pasar dan semua pedagang.
"Pemberian vaksin pertama sudah dilakukan. Rencananya pemberian vaksin kedua dilakukan bulan ini," tandas Trissila.
Baca juga:
Dapat Harga yang Bagus, Petani Gresik Ingin Pasok Hasil Panen Semangka ke PIOS
Berita ini kerjasama antara Pasar Induk Osowilangun Surabaya (PIOS) dengan jatimnow.com