jatimnow.com - Menyusul kesuksesan developer challenge pertama, Indosat Ooredoo dan Snap Inc mengumumkan developer challenge kedua sebagai bagian dari program Indosat Ooredoo Digital Camp (IDCamp) Augmented Reality (AR) Creator, Selasa (3/8/2021).
Program selama satu tahun ini diluncurkan pada Februari 2021 untuk memberdayakan para Creator Indonesia untuk mengeksplorasi dan memaksimalkan kekuatan AR sambil membuka jalan bagi masyarakat Indonesia untuk mengakses ekonomi digital yang terus berkembang.
Tantangan pertama yang dimulai pada April, fokus pada festival ramadan dan berlangsung selama empat minggu. Kompetisi membuat Lens atau lensathon, mengundang individu untuk membuat Lens yang menarik menggunakan aplikasi desktop Snap's Lens Studio untuk merayakan bulan suci Ramadan.
Lebih dari 2.000 Lens dikirimkan dan 100 pemenang mendapatkan 2.500 poin. Dengan poin tersebut, pemenang dapat mengakses materi pelajaran tambahan atau menukarnya dengan hadiah.
Desain Lens pemenang banyak mengeksplorasi ekspresi menggunakan pola dan simbol Indonesia, hal menarik seputar adat istiadat setempat, dan perayaan momen spesial Ramadan.
Tangkap THR dan Makan Ketupat adalah dua Lens pemenang yang diciptakan oleh Rizky Adi (21), mahasiswa Teknik Informatika dari Politeknik Negeri Jakarta, yang berhasil menjadi Creator pertama di Indonesia dalam Snap Lens Network.
Baca juga:
Upacara HUT RI di Stadion Jember Sport Garden, Dihadiri 20 Ribu Orang
Menjelang Hari Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus, tantangan kedua mengundang para kreator untuk merancang Lens yang merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia ke-76.
Sesuai dengan tema nasional "Indonesia Tangguh, Indonesia Tumbuh", lensathon yang akan datang ini akan menjadi kesempatan bagi para peserta untuk mengungkapkan harapan dan visi mereka untuk Indonesia yang tangguh dan berkembang di tengah pandemi. Lens akan dievaluasi berdasarkan kriteria, termasuk kompleksitas, kreativitas, fungsionalitas dan keterlibatan.
"Dengan lebih dari 500 peserta pada challenge pertama, kami tahu bahwa developer dan programmer muda Indonesia semakin bersemangat untuk mengeksplorasi kekuatan teknologi AR. Perpaduan antara fisik dan digital, menawarkan para penggemar teknologi dan seniman sebuah lapangan bermain baru untuk menunjukkan kreativitas mereka," ujar Chief Commercial Officer Indosat Ooredoo, Ritesh Kumar Singh.
Baca juga:
Detik-detik Proklamasi, Penumpang KA Sri Tanjung Nyanyikan Indonesia Raya
"AR juga menawarkan cara yang lebih mendalam bagi orang untuk berinteraksi dan terlibat dengan orang lain di dunia yang semakin digital ini. Dalam rangka memperingati Hari Kemerdekaan, kami berharap tantangan ini dapat menjadi wadah bagi para kreatif muda untuk menyampaikan harapan dan aspirasinya dalam memajukan Indonesia sebagai bangsa digital," tambahnya.
Sementara Director of Market Development SEA, Anubhav Nayyar mengaku senang dengan adanya lebih dari 2.000 lens yang dibuat untuk challenge pertama.
"Kami menciptakan Lens Studio karena kami ingin memberdayakan komunitas kami untuk membawa imajinasi mereka menjadi nyata dan menyenangkan sekali memiliki Indosat Ooredoo sebagai mitra yang berbagi visi ini. Kami senang melihat semua Lens yang dibuat dan dibagikan orang untuk merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia," tandasnya.