Pixel Codejatimnow.com

Terduga Teroris Kembali Diamankan Tim Densus 88

Editor : REPUBLIKA.co.id  Reporter : REPUBLIKA.co.id
Kabagpenum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan (kiri) didampingi Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus (kanan), Foto: Thoudy Badai via Republika.
Kabagpenum Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan (kiri) didampingi Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus (kanan), Foto: Thoudy Badai via Republika.

jatimnow.com - Tim Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri kembali menangkap terduga teroris. Kali ini tiga terduga teroris, satu di Banten dan dua orang di Jawa Barat, diamankan. Dengan demikian, total keseluruhan terduga teroris yang ditangkap 41 orang dari sebelumnya 37 terduga teroris.

"Tambahan hari ini ditangkap di Banten satu orang dan Jabar tiga orang. Jadi, totalnya ada 41 orang," ujar Kepala Bagian Penerangan Umum (Kabagpenum) Divisi Humas Polri Kombes Ahmad Ramadhan di Jakarta, Minggu (15/8/2021).

Baca juga:

Ramadhan merinci penegakan hukum terduga teroris di Sumatera Utara sebanyak enam terduga teroris, Jambi ada tiga terduga teroris, Lampung ada tujuh terduga teroris, Banten lima ada terduga teroris. Kemudian Jawa Tengah 10 terduga teroris, Sulawesi Selatan satu orang, Maluku satu orang, Kalimantan Barat satu orang, Kalimantan Timur dua orang.

"Penjelasan tentang keterlibatan setiap orang, POK, atau jaringan akan kami susulkan," tambahnya.

Baca juga:
Gudang di Surabaya Digeledah Densus 88, Tempat Kerja Terduga Teroris?

Sebagian besar terduga yang ditangkap di 10 provinsi itu diketahui sebagai anggota Jaringan Jamaah Islamiah (JI). Kecuali di wilayah Kalimantan Timur merupakan anggota komunitas media sosial. Satu terduga teroris di Banten yang ditangkap, kata dia, menambah jumlah terduga yang sudah ditangkap menjadi enam orang.

"Untuk Banten, semuanya jaringan Jamaah Islamiah (JI)," tegasnya.

Baca juga:
Warga di Sampang Terduga Teroris Ditangkap, Begini Tanggapan Tetangganya

Lihat Artikel Asli

Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama jatimnow.com dengan Republika.co.id. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Republika.co.id