jatimnow.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur meminta kepada seluruh warga untuk berhenti sejenak saat detik-detik Proklamasi dibacakan.
Itu dilakukan sebagai wujud toleransi pada perjuangan Kemerdekaan Indonesia pada 17 Agustus 1945 lalu.
Plt Kabiro Humas dan Protokol Pemprov Jatim, Aries Agung Paewai menyebut jika hal tersebut merupakan himbauan dari pemerintah pusat dalam teknis penyelenggaraan Upacara Kemerdekaan RI ke-76 di setiap wilayah provinsi.
"Semua, di jalan juga berhenti. Aparat sudah paham betul bagaimana kesiapan kita kalau bisa ada lonceng, sirine nyala bersamaan sehingga masyarakat berhenti selama satu menit," ujar Aries, Senin (16/8).
Baca juga:
Babinsa Bojonegoro yang Viral Panjat Tiang Bendera Dapat Penghargaan dari Dandim
Di Jawa Timur, upacara peringatan HUT RI ke-76 akan berlangsung di Grahadi dan dimulai pukul 08.00 Wib. Upcara akan diikuti 50 tamu undangan dan seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) serta akan disiarkan secara virtual melalui kanal YouTube Pemprov Jatim.
Aries juga mengatakan, dalam situasi Pandemi Covid-19 kali ini, penerapan prokes akan dilakukan secara ketat. Nantinya, setiap tamu yang hadir akan dimintai bukti swab antigen (24 jam). Itu juga berlaku untuk ke 40 petugas upacara yang telah dikukuhkan sebelum memasuki area Grahadi.
Baca juga:
Viral, Aksi Heroik Babinsa di Bojonegoro Panjat Tiang Bendera saat Upacara
"Kita selektif betul yang pertama harus swab tes, kalau belum akan kami swab gratis di sini," ujar pria yang juga menjabat sebagai Kepala BPSDM Provinsi Jatim itu.
URL : https://jatimnow.com/baca-36980-warga-jatim-diminta-hentikan-aktivitas-saat-detikdetik-proklamasi