jatimnow.com - Pertandingan Ligue 1 Prancis antara tuan rumah Nice dan Marseille yang berlangsung di Allianz Riviera pada Minggu (22/8) waktu setempat, terpaksa dihentikan.
Ini setelah suporter tim tuan rumah menyerbu masuk lapangan dan memburu pemain Marseille, Dimitri Payet.
Wartawan AFP yang meliput pertandingan itu melaporkan bahwa masalah bermula dari kembang api yang menyala yang dilemparkan balik ke arah tribun oleh Payet pada menit ke-75.
Payet menjadi sasaran lemparan botol plastik setiap kali hendak mengambil tendangan sudut.
Para pendukung Nice yang marah kemudian masuk lapangan hendak memburu Payet sebelum wasit membimbing kedua tim masuk ruang ganti.
Kemenangan 3-2 Marseille dalam laga pembuka musim melawan Montpellier dua pekan lalu juga tertahan ketika suporter melempari lapangan dengan botol.
Baca juga:
Timnas Kalahkan Arab Saudi, Gus Fawait Kian Greget Angkat Derajat Persid Jember
Laga di Stade Mosson di Montpellier itu dihentikan pada menit ke-89 setelah kepala pemain pengganti Marseille Valentin Rongier dipukuli oleh suporter.
Florent Mollet dari Montpellier juga menjadi sasaran saat dia hendak mengambil tendangan sudut, demikian laporan AFP.
Baca juga:
Ini Ancaman Erick Thohir yang Bikin Timnas Indonesia Menyala
Disclaimer: Berita ini merupakan kerja sama jatimnow.com dengan Republika.co.id. Hal yang terkait dengan tulisan, foto, grafis, video, dan keseluruhan isi berita menjadi tanggung jawab Republika.co.id