jatimnow.com - PT Among Tani Indonesia (ATI) segera merelisasikan pembangunan kereta gantung atau cable car di Kota Batu tahun ini.
Sebelumnya, rencana proyek dikerjakan pada Januari 2021. Tetapi karena pandemi mengakibatkan tertunda hingga sekarang.
"Kan nanti segala pembiayaannya murni dari investor, baik pihak swasta maupun masyarakat yang menanamkan saham meskipun kereta gantung ini merupakan proyek strategis nasional," kata Komisaris Utama PT ATI, Tomy B Satrio, Rabu (15/9/2021).
Awalnya, proyek kereta gantung masuk dalam pembangunan jangka menengah pemerintah daerah yang pendanaannya dikucurkan dari pemerintah menggunakan APBD sebesar Rp 300 Miliar.
"Awalnya pembangunan ini masuk program Pemkot Batu, tapi sekarang tidak. Sudah beralih ke kami, karena konseptor awalnya ya kami salah satunya mantan Wali Kota Batu Bapak Eddy Rumpoko," tegasnya.
ATI bakal membentuk koperasi yang bertugas mengelola dana investasi dari masyarakat yang membeli saham. Sebab setelah pihaknya melakukan kajian sejak tahun 2018, antusias masyarakat sangat tinggi.
Baca juga:
Kereta Gantung di Kota Batu Segera Terwujud, Rencana 2024 Beroperasi
"Asumsi saya dari 200 ribu penduduk 50 persennya memiliki saham dengan harga 1 sahamnnya Rp 1 juta. Bila di jumlah, nilainya sudah menyentuh Rp 100 Miliar. Intinya secara finansial kami sudah siap mewujudkannya. Apalagi di Indonesia belum ada sebuah wilayah yang memiliki kereta gantung," ujarnya.
Selain itu, perusahaan swasta asal Austria, Doppelmayr Garaventa Group diakui ikut menawarkan bantuan kredit pendanaan proyek.
"Harapan kami semoga pembangunan kereta gantung segera terwujud demi pembangunan pariwisata," tukasnya.
Baca juga:
Dongkrak Perekonomian, Stasiun Kereta Gantung di Kota Batu Dijadikan Lokasi UMKM
Pada 26 April 2021, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan mengatakan pemerintah pusat siap membantu Kota Batu yang sangat ingin mewujudkan proyek pembangunan kereta gantung.
Jika terealisasi, proyek pembangunan kereta gantung bisa makin mengukuhkan identitas Kota Batu sebagai kota wisata andalan Provinsi Jawa Timur, sekaligus mendorong kemajuan dunia pariwisata nasional.