Pixel Codejatimnow.com

PKB Jatim Gembleng 200 Instruktur Pencetak Kader Militan

Editor : Zaki Zubaidi  Reporter : Ni'am Kurniawan
Instruktur pencetak kader militan PKB Jatim saat ziarah ke makam salah satu wali. (Foto: DPW PKB Jatim for jatimnow.com)
Instruktur pencetak kader militan PKB Jatim saat ziarah ke makam salah satu wali. (Foto: DPW PKB Jatim for jatimnow.com)

Surabaya - DPW PKB Jatim mengembleng 200 instruktur yang akan disebar ke seluruh Jatim untuk melatih dan menciptakan kader militan. Sebelum terjun ke daerah, instruktur tersebut akan dibaiat untuk setia dan loyal untuk memenangkan PKB di Pemilu 2024.

"Seluruhnya melakukan riyadoh ke makam para waliyullah. Bagi PKB ini sangat penting sekali karena merupakan bagian ihtiar PKB dalam politik tidak hanya dilakukan lewat lahir, juga dilakukan lewat batin juga,” ungkap Sekretaris DPW PKB Jatim Anik Maslachah, Rabu (12/1/2022).

Riyadoh, kata Anik, dibagi empat angkatan. Angkatan pertama riyadoh ke makam Sunan Ampel, angkatan ke-2 ke Sunan Boto Putih Surabaya, angkatan 3 ke Mbah Kholil Bangkalan dan ke-4 ke Makam Bungkul Surabaya.

Wanita asal Sidoarjo ini mengatakan bagi PKB, ihtiar bahrun lebih mujarab karena sebagai bentuk ihtiar untuk mendekatkan diri kepada Allah SWT.

Baca juga:
PKB Prioritaskan Kader di Pilgub Jatim 2024, Siap Tantang Khofifah?

"Karena semuanya zat penentu adalah Allah SWT. Doa untuk bermunajat adalah perisai bagi semuanya, dan kalau sering bermunajat tentunya hajat akan terkabut. Hajat terbesar PKB Jatim ke depan adalah memenangkan Pemilu 2024 mendatang di Jatim," jelas wanita yang juga Wakil Ketua DPRD Jatim ini.

Tak hanya itu, kata Anik Maslachah , ziarah kubur ke makam waliyullah, juga merupakan langkah menjalankan instruksi Ketum PKB Muhaimin Iskandar yang menyebut bahwa ziarah kubur merupakan bagian vitamin bagi seluruh kader PKB di seluruh Indonesia termasuk di Jatim.

Baca juga:
AMIN Kalah, PKB Jatim Tetap Untung

Diketahui, Muhaimin Iskandar menargetkan PKB menjadi runner up pada Pemilu 2024. Agar target tersebut terealisasi, suara kelompok milenial yang jumlahnya mencapai 52 persen pada Pemilu 2024 nanti menjadi bidikan partai yang dilahirkan oleh NU ini.

Diyakini, target tersebut bisa terealisasi mengingat saat ini berdasarkan hasil survei, untuk partai politik berbasis pemilih utama kalangan muslim, posisi PKB berada di urutan teratas. Sementara secara keseluruhan, PKB berada di urutan dua sampai empat besar nasional.