Pixel Code jatimnow.com

Depresi Ditinggal Istri, Warga Kepanjen Malang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Editor : Arina Pramudita   Reporter : Achmad Titan
Petugas mengevakuasi jenazah pemuda gantung diri di Kepanjen, Malang.
Petugas mengevakuasi jenazah pemuda gantung diri di Kepanjen, Malang.

Malang - Seorang pria warga Dusun Keras, Desa Kemiri, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang ditemukan tewas tergantung di seutas tali, Senin (14/2/2022).

IA (31), diduga nekat mengakhiri hidup karena mengalami depresi. Jasad IA, ditemukan tergantung di belakang rumahnya sekitar pukul 10.30 WIB, oleh tetangganya.

"Dugaan kuat memang bunuh diri. Penyebabnya depresi ditinggal istrinya," ucap Kapolsek Kepanjen, AKP Sri Widyaningsih.

Berdasarkan informasi yang diterima, korban ditinggal istrinya untuk bekerja di luar negeri, hingga terancam bercerai. Sehari-hari IA tinggal bersama ibu kandungnya.

"Keterangan dari beberapa keluarga korban ini sering kali diberi obat oleh bidan desa untuk meringankan kesehatan mentalnya," imbuh Sri.

Baca juga:
Mantan Ajudan Kapolres Tuban Ditemukan Tewas Gantung Diri

Di TKP, juga ditemukan beberapa tali yang diduga kuat sudah disiapkan oleh korban.

"Tidak itu saja, korban juga acap kali berupaya bunuh diri, kurang lebih sudah 7 kali tapi selalu gagal. Baik dengan cara menggantung diri, menyebur ke sungai maupun sumur," beber Sri.

Baca juga:
Warga Bangkalan Gantung Diri Setelah 100 Hari Orang Tua Meninggal

Setelah dievakuasi, keluarga korban menolah untuk dilakukan autopsi. Mereka menerima kejadian yang menimpa IA sebagai musibah.

"Rencananya korban juga langsung dimakamkan," tutupnya.