Pixel Code jatimnow.com

Pernikahan Tahanan Polrestabes Surabaya Penuh Linang Air Mata

Editor : Zaki Zubaidi   Reporter : Farizal Tito
Proses ijab kabul tahanan Polrestabes Surabaya Andry Kurnia dengan Fadhilah. (Foto: Humas Polrestabes Surabaya/jatimnow.com)
Proses ijab kabul tahanan Polrestabes Surabaya Andry Kurnia dengan Fadhilah. (Foto: Humas Polrestabes Surabaya/jatimnow.com)

Surabaya - Awal bulan Maret tahun 2022 ini menjadi hari yang sangat sakral dan bahagia bagi seorang tahanan bernama Andry Kurnia Setiawan di Surabaya. Laki-laki berusia 24 tahun itu resmi menikahi sang pujaan hatinya.

Namun, Andry harus berpisah dari istrinya setelah prosesi ijab qobul. Lho?

Andry tidak dapat bersama dengan perempuan pujaan hatinya. Pasalnya, ia merupakan salah seorang tahanan di Mapolrestabes Surabaya.

Andry mendekam di balik jeruji besi karena kasus hukum yang menjeratnya sembari menunggu putusan sidang. Sementara sang istri, dengan derai air mata harus kembali ke rumah usai ijab kabul dilaksanakan, Selasa (1/3/2022).

Dengan rasa kemanusiaan yang sangat mulia, Kapolrestabes Surabaya, Kombes Pol A. Yusep Gunawan memberikan izin dan fasilitas untuk melaksanakan akad nikah kedua mempelai antara Andry dan Fadhilah di Mapolrestabes Surabaya.

Baca juga:
978 Pasangan di Bojonegoro Bercerai gegara Judi Online

"Saya selaku Kapolrestabes Surabaya mengucapkan selamat kepada saudara Andry dan saudari Fadhila, semoga Sakinah mawaddah warohma," ucap Kombes Pol A. Yusep Gunawan. Melalui siaran tertulisnya, Rabu (2/3/2022).

Kemudian, Kombes Pol A. Yusep Gunawan mengatakan hal ini merupakan peristiwa yang sangat luar biasa, meskipun salah satu dari mempelai berstatus tahanan, pelaksanaan akad nikahnya tetap berjalan dengan lancar.

Baca juga:
Ribuan Pasangan di Lamongan Menikah di Bulan Syawal

Terakhir, Andry selaku mempelai pria yang berstatus sebagai tahanan serambi berlinang air mata, kerap mengucapkan banyak terima kasih kepada Kapolrestabes Surabaya yang telah memfasilitasi hajatnya.