Pixel Codejatimnow.com

Kecelakaan Beruntun 3 Motor, Pelajar SMK di Jombang Tewas

Editor : Zaki Zubaidi  Reporter : Elok Aprianto
Pelajar SMK PGRI 1 Jombang korban kecelakaan beruntun. (Foto: Elok Aprianto/jatimnow.com)
Pelajar SMK PGRI 1 Jombang korban kecelakaan beruntun. (Foto: Elok Aprianto/jatimnow.com)

Jombang - Lukman Hakim (17), pelajar asal Perum Pondok Indah blok L, Desa Tunggorono, Kecamatan Jombang, meninggal dunia setelah menjadi korban kecelakaan beruntun.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, korban merupakan pelajar kelas XI SMK PGRI Jombang.

Korban meninggal usai mengalami luka berat saat terlibat laka lantas beruntun di Jalan Raya Laksda Adisucipto, Desa Denanyar, Kecamatan Jombang, pada Kamis (10/3/2022) pagi, sekitar pukul 07.50 WIB.

Kasatlantas Polres Jombang, AKP Rudi Purwanto, menjelaskan kecelakaan karambol ini melibatkan 3 unit kendaraan roda dua. Untuk sepeda motor Yamaha Jupiter MX Nopol S 3731 WL, ini merupakan kendaraan milik korban meninggal.

Sedangkan, dua kendaraan berikutnya yakni, kendaraan sepeda motor Honda CBR Nopol S 3052 OF milik dari pengendara Dedi Permana (21) warga Dusun Mawar, RT 1/ RW 8, Desa Tembelang, Kecamatan Tembelang, Jombang.

Baca juga:
5 Kendaraan Kecelakaan Beruntun di Lamongan, Begini Nasib Korbannya

Serta sepeda motor Honda Beat nopol S 2997 AK, yang dikendarai Ines Sriwidente (25), seorang ibu rumah tangga asal Dusun Balongombo, RT 1/ RW 1, Desa Pundong Kecamatan Diwek.

AKP Rudi menjelaskan, peristiwa terjadi saat kendaraan Jupiter MX yang dikendarai Lukman ini melaju dari arah selatan ke utara dengan kecepatan tinggi.

Baca juga:
Dianiaya Anak Pejabat, RS Surabaya Timur, Motor Remuk Terbakar

"Karena kecepatan tinggi, kendaraan korban atas nama Lukman ini oleng, terjatuh. Dan tertabrak sepeda motor Honda CBR. Selanjutnya Honda CBR ini menabrak sepeda motor Honda Beat, yang semuanya berjalan searah di di depannya," terang Rudi.

"Korban mengalami luka dan meninggal dunia di lokasi kejadian. Sedangkan pengendara Honda CBR hanya mengalami luka ringan, dan dilarikan ke RSUD Jombang, begitu juga dengan pengendara Honda Beat," tukas Rudi.