Pixel Codejatimnow.com

Polisi Cari Penyebab 2 Pegawai Tewas Mengapung dalam Kolam Pupuk di Malang

Editor : Arina Pramudita  Reporter : Rizal Adhi Pratama
Petugas melakukan evakuasi korban tenggelam di kolam pupuk. (Foto: Rizal Adhi Pratama/jatimnow.com)
Petugas melakukan evakuasi korban tenggelam di kolam pupuk. (Foto: Rizal Adhi Pratama/jatimnow.com)

Malang - Kepolisian masih terus mengurai penyebab kematian dua pegawai pabrik di Desa Plandi, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Malang, yang ditemukan tewas mengapung dalam kolam pupuk, Jumat (1/4/2022) siang.

Kasatreskrim Polres Malang, AKP Donny Kristian Bara'langi menyebut pihaknya belum bisa memastikan apakah peristiwa itu murni kecelakaan atau ada unsur kelalaian.

"Anggota masih bekerja di lapangan, informasi awal kami mendengar ada 2 orang meninggal dunia. Terkait penyebabnya, kami masih mohon waktu," ucapnya saat dikonfirmasi.

Baca juga: Dua Pegawai Pabrik di Malang Ditemukan Tewas Mengapung dalam Kolam Pupuk

Baca juga:
3 Remaja Bojonegoro Tenggelam saat Memancing di Waduk

"Kami belum mengambil keterangan dan ini masih proses, sementara itu yang bisa saya informasikan," pungkasnya.

Sebelumnya, Rizki (35) warga Plandi, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Malang dan Lasianto (50) warga Desa Sundan, Kecamatan Wonosari, Kabupaten Malang ditemukan tewas mengapung dalam kolam pupuk. Keduanya adalah pegawai PT Danendra Untung Abadi yang bergerak dalam industri pupuk.

Baca juga:
Warga Trucuk Bojonegoro Terseret Arus Sungai Bengawan Solo Ditemukan Tak Bernyawa

"Jadi awal kronologisnya itu kan hari ini yang bekerja ada 4 (Ferry, Rizki, Lasianto, dan Arifin), lalu si Rizki ini menghilang sekitar pukul setengah 1 siang, jadi 3 orang mencari. Kami kira teman saya satu itu lagi makan atau tidur, tau-tau sudah ada di dalam kolam," beber Ferry Bukit Siguntang, saksi di lokasi.