Pixel Code jatimnow.com

Coban Putri, Wisata Alam di Kota Batu Cocok untuk Berselfie

Editor : Sofyan Cahyono   Reporter : Achmad Titan
Wisatawan saat berfoto selfie di Coban Putri, Desa Tlekung, Kecamatan Junrejo, Kota Batu.(Foto: Galih Rakasiwi)
Wisatawan saat berfoto selfie di Coban Putri, Desa Tlekung, Kecamatan Junrejo, Kota Batu.(Foto: Galih Rakasiwi)

Kota Batu - Berbagai destinasi wisata buatan maupun alam bisa ditemukan di Kota Batu. Salah satunya Wisata Coban Putri di Desa Tlekung, Kecamatan Junrejo, Kota Batu. Destinasi tersebut menawarkan pemandangan air terjun bertingkat dan suasananya sejuk.

Lokasi Coban Putri cukup dekat dengan perkotaan. Akses jalannya memang belum diaspal. Tapi bisa dilalui kendaraan roda dua dan roda empat.

Air terjun di Coban Putri tak cukup tinggi. Tetapi aliran airnya deras. Kondisi itu yang membuat pengelola Coban Putri melakukan beberapa penambahan di lokasi, yaitu dengan pembangunan bendungan. Hal ini membuat aliran dari air terjun membuat arus lain.

"Untuk tiket masuk ke Coban Putri dibanderol Rp10 ribu per orang. Sedangkan jam operasional mulai pukul 09.00 WIB sampai 17.00 WIB," terang Pengelola Coban Putri Suwandi, Sabtu (2/4/2022).

Tidak hanya itu, Coban Putri juga menyediakan berbagai spot selfie yang menarik. Antara lain bintang gardu pandang dengan bentuk telapak tangan. Dengan pemandangan background perbukitan dan pohon pinus yang memukau, akan membuat para pencinta selfie benar-benar terpuaskan di Coban Putri.

Baca juga:
Pemkab Banyuwangi Gelar Festival Adventure, Wisata Petualangan di Desa Paspan

Pengelola juga menyediakan wahana off road bagi penggemar otomotif atau wisatawan yang ingin merasakan sensasi berpetualang. Kemudian ada are camping.

"Tapi kebanyakan wisatawan memilihi foto selfie di gardu pandang. Karena tempat dan pemandangannya lebih bagus. Apalagi saat sunset," ujarnya.

Baca juga:
Sinopsis Fast & Furious 11: Akhir Perjalanan Keluarga Dominic Toretto

Selama pandemi Covid-19, wisatawan di Coban Putri mengalami penurunan. Namun, Suwandi tetap optimistis wisata akan pulih seperti sedia kala.

"Memang beberapa waktu lalu kami sempat tutup karena ada aturan untuk mencegah meluasnya paparan virus Covid-19. Tapi sekarang mulai ramai pada Sabtu dan Minggu. Yah, walaupun kalau hari biasa sepi," pungkasnya.