Pixel Codejatimnow.com

Mulai April, 8.960 Warga Kota Batu Terima BLT Migor Rp300 Ribu

Editor : Arina Pramudita  Reporter : Achmad Titan
Penyaluran BLT minyak goreng bagi KPM di Kota Batu. (Foto: Galih Rakasiwi/jatimnow.com)
Penyaluran BLT minyak goreng bagi KPM di Kota Batu. (Foto: Galih Rakasiwi/jatimnow.com)

Kota Batu - Kementerian Sosial melalui Pemkot Batu menggulirkan program bantuan langsung tunai (BLT) minyak goreng bagi masyarakat pra sejahtera, Kamis (14/4/2022). Tercatat ada 8960 keluarga penerima manfaat (KPM) yang menerima BLT tersebut.

Penyaluran diawali di sembilan desa, yakni 8 desa di Kecamatan Bumiaji antara lain Desa Sumber Brantas, Desa Sumbergondo, Desa Tulungrejo, Desa Pandanrejo, Desa Bulukerto, Desa Punten, Desa Giripurno dan Desa Bumiaji. Serta satu desa di Kecamatan Batu, yakni Desa Sidomulyo.

Berikutnya, penyaluran akan digelar pada 18-19 April di masing-masing kantor desa/kelurahan. Di Kecamatan Batu terdapat 3558 KPM, Kecamatan Junrejo sebanyak 2086 KPM dan Kecamatan Bumiaji 3316 KPM.

Sekretaris Dinsos Kota Batu, Adiek Imam Santoso mengatakan, tiap KPM menerima BLT migor selama tiga bulan sebesar Rp300 ribu. Terhitung mulai April hingga Juni dengan nominal per bulannya Rp100 ribu. Penyaluran bantuan itu diberikan melalui PT Pos Indonesia yang ditunjuk sebagai juru bayar oleh Kemensos.

"Dinsos kabupaten/kota sebagai leading sector penyaluran BLT migor. Jumlah daftar KPM ditetapkan Kemensos berdasarkan data terpadu kesejahteraan sosial (DTKS) hasil pemutakhiran Februari 2022," terang Adiek, Kamis (14/4/2022).

Semula, Dinsos Kota Batu menargetkan sebanyak 10.405 KPM. Jumlah itu hasil penambahan 10 persen dari jumlah DTKS hasil pemutakhiran Februari 2022.

Baca juga:
Pastikan Tepat Sasaran, Mas Ipin Salurkan BLT di Kecamatan Karangan Trenggalek

"Tapi Kemensos hanya merestui yang 8960 KPM yang dapat BLT migor. Secara keseluruhan nilai BLT minyak goreng yang diberikan kepada 8.960 KPM mencapai Rp2,68 miliar," tuturnya.

Selain itu disediakan pula anggaran sebesar Rp1,79 miliar untuk program bantuan sembako. Penyaluran dua program bantuan itu akan dikucurkan secara bersamaan. Jika diakumulasi, anggaran untuk dua bantuan itu senilai Rp4,48 miliar.

"Jumlah penerima bantuan sembako sama seperti penerima BLT migor, yaitu 8960. Masing-masing menerima Rp200 ribu untuk alokasi penyaluran bulan Mei. Jadi totalnya menerima Rp500 ribu," ujarnya.

Baca juga:
Bantuan Langsung Tunai BBM di Kota Mojokerto Mulai Disalurkan

Nanti program BPNT tahap pertama terhitung mulai Januari hingga Maret telah disalurkan senilai Rp600 ribu. Tercatat alokasi penerima bantuan itu sebanyak 9.459 KPM yang nilainya mencapai Rp5,6 miliar. Jumlah yang terealisasi sebanyak 9.045 dengan nilai yang tersalurkan sebesar Rp5,4 miliar.

"Ada pengurangan jumlah KPM dari 9.459 menjadi 8.960 setelah dilakukan pemutakhiran DTKS. Pengurangan karena penerima ada yang meninggal, pindah domisili ataupun sudah bukan lagi masuk kategori pra sejahtera. Kalau jumlahnya terus turun, itu semakin baik," tutupnya.