Pixel Codejatimnow.com

4 Remaja di Kediri Gasak Motor Petani Jagung, Dibekuk saat Jual Lewat Facebook

Editor : Arina Pramudita  Reporter : Yanuar Dedy
Barang bukti Suzuki Shogun yang diamankan polisi dari para tersangka. (Foto: Satreskrim Polres Kediri/jatimnow.com)
Barang bukti Suzuki Shogun yang diamankan polisi dari para tersangka. (Foto: Satreskrim Polres Kediri/jatimnow.com)

Kediri - Empat remaja di Kabupaten Kediri gasak motor milik petani jagung di Desa Kapi, Kecamatan Kunjang. Polisi menangkap mereka yang hendak menjual barang curian itu lewat Facebook.

Aksi pencurian ini dilakukan DPA (15), FAP (16) dan RH (13) warga Desa Wonotengah, Kecamatan Purwoasri, Kabupaten Kediri. Serta NR (15) warga Desa Puhjajar, Kecamatan Papar, Kabupaten Kediri, Selasa (10/5/2022) siang.

Saat itu, korban Pujianto, petani jagung asal Kunjang hendak menuju sawahnya. Dia meninggalkan motornya di jalan umum Desa Kapi, Kecamatan Kunjang dalam keadaan kunci menancap.

"Korban ini ke sawah untuk memupuk jagungnya. 1 jam kemudian saat korban kembali, dia melihat sepeda motor sudah tidak ada atau hilang. Kemudian korban melaporkan kejadian tersebut ke Polres Kediri," kata AKP Rizkika Atmadha, Kasat Reskrim Polres Kediri, Rabu (11/5/2022).

Baca juga:
Kakek di Probolinggo Larikan Motor Pengendara Ojek, Ditangkap usai Buron 1 Tahun

Menindaklanjuti laporan itu, Unit Resmob Satuan Reserse Kriminal Polres Kediri melakukan serangkaian penyelidikan. Petugas kemudian mengetahui tersangka mengunggah sepeda motor Shogun bernopol AG 5182 D itu di marketplace Facebook.

Berbekal informasi itu, petugas langsung menangkap pelaku sebelum mereka berhasil menjual barang curian tersebut.

Baca juga:
Residivis Curanmor Asal Bangkalan Kembali Diringkus di Surabaya

"Malam itu juga kita amankan tersangka dan juga barang bukti satu unit sepeda motor Suzuki Shogun warna merah," tambahnya.

Saat ini tersangka dan barang bukti telah diamankan ke Polres Kediri guna proses hukum lebih lanjut. Polisi juga menyita dua sepeda motor yang digunakan oleh para tersangka untuk beraksi.