Jombang - Upaya jemput paksa MSAT, tersangka kasus dugaan pencabulan santri di Ponpes Sidiqiyah, Ploso, Jombang, diwarnai kericuhan, Kamis (7/7) pagi. Aparat kepolisian tampak mendapatkan perlawanan hingga ada yang terluka.
Terlihat sekitar pukul 8.00, anggota Brimob Polda Jatim yang mengalami luka dilarikan ke rumah sakit. Sang personel diangkut menggunakan mobil ambulans Biddokses Polres Jombang.
Anggota Brimob tersebut diserang pendukung MSAT di dalam pondok pesantren. Pasalnya, aparat kepolisian mengerahkan ratusan Brimob dan mobil Barakuda ke dalam pondok.
Baca juga:
Hasil Tes DNA Kiai Cabul di Trenggalek, Sah Bapak Biologis Anak Korban
Tak hanya itu, situasi mencekam juga terasa di sekitar pintu masuk dan keluar pondok di sisi Selatan Toko Moder. Warga yang mendekati area tersebut langsung diusir petugas kepolisian. Bahkan, ratusan warga sekitar melihat secara berderet di jalan raya.
Baca juga:
Tampang Eks Anggota DPRD Bangkalan, Pengasuh Ponpes yang Cabuli Santrinya