Jombang - Mobil ambulans siaga Desa (MSD) milik Pemerintah Desa Pulosari, Kecamatan Bareng, Jombang, dicuri.
Pelaku diketahui bernama Muhammad Fauzi (37) warga Desa Plumpung, Kecamatan Perak Jombang. Pelaku merupakan orang dengan gangguan jiwa (ODGJ), yang tengah menjalani perawatan di Ponpes Sapu Jagad, Kediri.
Kepala Desa Pulosari, Nefi Ufus tak menampik adanya peristiwa pencurian MSD Desa Pulosari. Pencurian MSD terjadi saat mobil itu terparkir di kantor desa, Senin (8/8/2022) dini hari, pukul 2.30 WIB.
Dikatakan Nefi, saat itu warga menaruh curiga jika ambulans yang terparkir telah dicuri, lantaran listrik di kantor desa mati.
"Listrik desa dimatikan, jadi orang-orang ya curiganya ilang. Kalau dibawa masyarakat berobat atau ke rumah sakit itu izin dulu, kok gak ada izin, dan orang-orang takutnya MSD ada yang nyuri, ternyata memang dicuri, dan pelakunya stres (sakit jiwa)," ungkap Nefi, Selasa (9/8/2022).
Nefi menyebut ambulans diparkir di kantor Desa dalam kondisi tak terkunci. Kunci kontak juga ada di dalam mobil. Sehingga pelaku dengan mudah membawa kabur ambulans.
Pelaku, lanjutnya, membawa kabur ambulans hingga sejauh 5 kilometer dan ditemukan warga Desa Pulosari di pinggir jalan.
Baca juga:
Pasar Tanjung Jember Tidak Aman, Barang Dagangan Sering Hilang Misterius
"Ketemunya itu di daerah Tukum Wonosalam. Waktu itu ditemukan warga dikira mogok, ternyata dicuri. Ditemukan siang sekitar pukul 10.00 WIB," ungkapnya.
Sementara itu, Kapolsek Bareng AKP Tri Sulo Hadi W, membenarkan adanya peristiwa pencurian ambulans di Desa Pulosari. Pelakunya telah diamankan.
Namun, setelah dilakukan pemeriksaan, diketahui jika pelakunya mengidap gangguan jiwa. Polisi pun menyerahkan pelaku ke tempat perawatan.
"Karena saudara Fauzi tidak bisa berkomunikasi dangan penyidik Polsek Bareng. Dan sebelumnya Fauzi ini sudah menjadi pasien Ponpes Sapu Jagad yang ada di Desa Kencong, Kecamatan Kepung, Kediri," ungkap Tri Sulo.
Baca juga:
Maling di Pacitan Nekad Beraksi Siang Hari, Bawa Kabur Uang Rp2,75 Juta
"Selain itu, saudara Fauzi diketahui meninggalkan ponpes sejak tanggal 5 Agustus 2022, sekitar pukul 15.00 WIB, tanpa izin," sambungnya.
Tri Sulo memastikan penyerahan pelaku pencurian ambulans atas persetujuan dari berbagai pihak.
"Atas persetujuan kakak kandungnya yang bernama Mariono, melalui sambungan telepon, akhirnya saudara Fauzi diserahkan kembali ke perwakilan Ponpes Sapu Jagad, kemarin pada pukul 21.10 WIB," pungkasnya.
URL : https://jatimnow.com/baca-48484-ambulans-siaga-desa-pulosari-jombang-dicuri-odgj-kok-bisa
