Pixel Code jatimnow.com

Hadapi Dampak Krisis Global, Pemerintah Siapkan Operasi Pasar

Editor : Sofyan Cahyono  
Wapres meninjau Santripreneur berbasis sawit di Ponpes Teknologi Riau, di Pekanbaru, Riau.(Foto: BPMI Setwapres)
Wapres meninjau Santripreneur berbasis sawit di Ponpes Teknologi Riau, di Pekanbaru, Riau.(Foto: BPMI Setwapres)

jatimnow.com - Situasi krisis global terus berkembang. Kini semua negara sedang memikirkan penanganannya, tak terkecuali Indonesia. Salah satu yang dilakukan pemerintah adalah menyiapkan bantuan sosial (bansos) dan operasi pasar.

Hal tersebut disampaikan Wakil Presiden (Wapres) Ma’ruf Amin dalam keterangan pers usai meninjau kegiatan Santripreneur berbasis sawit di Pondok Pesantren (Ponpes) Teknologi Riau, Pekanbaru, Riau.

“Pemerintah sudah menyiapkan ini. Untuk bansos terus digulirkan. Kemudian untuk operasi pasar juga disiapkan. Bansos akan terus diperbesar dalam rangka menghadapi dampak krisis global,” ujar Ma'ruf Amin dikutip dari situs resmi Setkab, Sabtu (27/8/2022).

Wapres menilai, Indonesia berada di jalur yang tepat. Ini terlihat dari tingkat pertumbuhan ekonomi Indonesia yang cukup baik di tengah situasi sulit saat ini.

Baca juga:
Pemkab Jember Raih Award berkat Keberhasilan Kendalikan Inflasi

“Indonesia cukup baik, alhamdulillah. Pertama, pertumbuhan (ekonomi) di atas lima (persen). Kemudian juga inflasi terendah dibanding negara-negara lain. Kemudian perdagangan ekspor surplus. Ini dan kita cukup kuat untuk menghadapi dibanding dengan negara lain,” ujarnya.

Sementara terkait kenaikan harga bahan bakar minyak (BBM), Wapres mengungkapkan bahwa pemerintah sedang membahas opsi-opsi yang dapat dilakukan dalam mengatasinya. Ke depan diharapkan keputusan yang akan diambil dapat memberi kebaikan bagi seluruh elemen bangsa.

Baca juga:
2 Upaya Pemkot Mojokerto Kendalikan Harga Cabai

“Sekarang ini memang ada beberapa opsi sedang dipikirkan, apakah menaikkan harga, apakah membatasi, atau menambah subsidinya, ini opsinya begini. Ini opsi-opsi yang sekarang lagi dibicarakan pemerintah. Itu saja, mudah-mudahan nanti ada solusi yang terbaik buat masyarakat, dan buat pemerintah, buat bangsa, dan buat negara,” pungkasnya.