Pixel Codejatimnow.com

Bacok Korban, Komplotan Begal Motor Diringkus Polisi

Ar saat diamankan di Mapolres Pelabuhan Tanjung Perak/Foto: istimewa
Ar saat diamankan di Mapolres Pelabuhan Tanjung Perak/Foto: istimewa

jatimnow.com - Satu dari 7 komplotan begal motor yang beraksi di wilayah hukum Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, diringkus. Kelompok ini diburu setelah membacok korban dan membawa kabur motornya. 

Satu pelaku itu berinisial Ar (19), warga Benteng Dalam II/24, Ujung, Semampir, Surabaya. Dia merupakan pembawa sajam saat beraksi bersama kelompoknya ketika merampas motor Honda Beat merah putih bernopol L 3422 SG milik Im, warga Surabaya. 

"Perampasan motor itu terjadi setelah korban dan kelompok pelaku sama-sama keluar dari salah satu cafe di Jalan Pahlawan," kata Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya, AKP Tinton Yudha Riambodo, Rabu (25/7/2018). 

Peristiwa itu terjadi pada Sabtu (21/7/2018) sekitar pukul 03.30 Wib di Jalan di Jalan Kembang Jepun, Kya-kya, Surabaya. Saat itu, Ar dan komplotannya membawa 3 motor dan memepet motor korban. Ar mengayun-ayunkan senjata tajamnya hingga korban berlari ketakutan meninggalkan motornya. 

"Saat itulah, komplotan ini membawa kabur motor korban ke Jalan Benteng Miring, Surabaya," beber Tinton. 

Alumnus AKPOL (Akademi Kepolisian) tahun 2006 ini menambahkan, korban yang sebelumnya ketakutan mengajak teman-temannya untuk mencari motornya. Setelah tahu motornya berada di Jalan Benteng Miring, korban berusaha merebut kembali motornya. 

Saat korban mencoba merebut kembali motornya, tersangka Ar menyabetkan senjata tajam (sajam) ke arah korban. Korban yang mencoba menangkis, akhirnya mengalami luka bacok pada telapak tangan kirinya. Setelah itu, korban berlari kembali karena takut nyawanya melayang. 

"Setelah korban melapor, kami lacak keberadaan pelaku dan berhasil kami tangkap di rumahnya berikut motor yang dirampasnya," ungkap Tinton. 

Baca juga:
Aksi Begal Marak di Kota Malang, Polisi Identifikasi Para Terduga Pelaku

Setelah menangkap Ar, Unit Resmob Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak langsung memburu 6 pelaku lainnya yang identitasnya sudah dikantongi.

Sementara Ar, sang pelaku menyebut bahwa kelompok yang diikutinya itu sudah beraksi di dua TKP. Sedangkan dirinya baru sekali itu bergabung. Ar dan kelompoknya menyasar sesama pengunjung cafe yang pulang dengan membawa motor sendirian. 

"Saya terpaksa membacok korban agar dia tidak lagi mengambil motornya. Apalagi kami sama-sama habis minum (miras) di cafe. Jadi, saya berani melakukannya," tutup Ar.

 

Baca juga:
Tak Ada Motif Politik, Polisi Tangkap Tersangka Begal Panwas Trenggalek

Reporter: Narendra Bakrie

Editor: Arif Ardianto