Pixel Codejatimnow.com

Kuliner Malam di Kota Kediri: Angkringan Mbah Semar hingga Nasi Goreng Kuah

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Yanuar Dedy
Angkringan Mbah Semar di Jalan Pattimura Kota Kediri (Foto: Yanuar Dedy/jatimnow.com)
Angkringan Mbah Semar di Jalan Pattimura Kota Kediri (Foto: Yanuar Dedy/jatimnow.com)

Kediri - Kota Kediri punya sederet tempat kuliner malam yang tak boleh dilewatkan.

Bukan hanya tahu dan pecel yang sudah tenar, para pecinta kuliner juga bisa menikmati nasi goreng kuah yang antimainstream. Juga angkringan Mbah Semar, dengan puluhan menu sate-satean yang khas.

Berikut destinasi kuliner malam di Kota Kediri:

1. Pecel-Tumpang Jalan Dhoho

Nasi pecel dan tumpang ada di sepanjang Jalan Dhoho, menjadi salah satu kuliner malam yang wajib dicoba. Ada puluhan pedagang yang menjajakan kuliner bumbu kacang ini di depan pertokoan yang mulai tutup. Kamu bisa memilih satu di antaranya.

Namun, satu yang paling terkenal adalah Pecel Pudakit. Lokasinya di dekat Stasiun Kediri, atau di depan pintu masuk Masjid Setono Gedong.

Atau kamu juga bisa mencoba pecel-tumpang di yang berada di selatan Soto Podjok yang legendaris itu.

Semakin malam, kawasan ini semakin ramai pengunjung dari luar daerah.

2. Nasi Goreng Mbah Man

Nasi Goreng Anglo juga menjadi andalan di Kota Tahu ini. Satu yang yang paling legendaris adalah Nasi Goreng Mbah Man. Lokasinya di Jalan Stasiun Kediri.

Kuliner ini juga tak pernah sepi. Ciri khasnya adalah arang sebagai api untuk memasak. Nasi gorengnya juga berwarna putih karena tidak memakai saus.

Nasi Goreng Mbah Man ada sejak 1964. Saat ini pedagangnya sudah generasi ketiga.

Ada juga mie, nasi mawut dan krengsengan. Jika kamu lapar dan doyan banget makan, pastikan pesan dua karena porsinya yang kecil banget.

Baca juga:
5 Rekomendasi Tempat Nongkrong 24 Jam di Surabaya, Cocok buat Malam Mingguan

3. Nasi Goreng Kuah Bang Tommy

Nasi goreng yang satu ini antimainstream. Nasi goreng kuah Bang Tommy ada Jalan Erlangga, Kecamatan Kota, Kota Kediri.

Terdengar aneh memang, tapi sensasi kuah gurih ini mampu menambah kelezatan nasi goreng tersebut.

Sejarahnya, nasi goreng ini lahir dari permintaan unik pelanggannya yang datang ketika sedang mengalami radang tenggorokan. Dia meminta makanan yang tidak sulit untuk ditelan.

Dan lahir lah nasi goreng kuah ini yang ternyata banyak diminati oleh masyarakat.

4. Angkringan Mbah Semar

Baca juga:
Santap Kuliner Jadul Bumi Panji Kediri Sembari Ngadem di Lereng Gunung Wilis

Angkringan saat ini menjamur di Kota Kediri. Tak sulit menemukan angkringan di Kota Tahu ini. Ada di sepanjang Jalan PK Bangsa, Erlangga, Hayam Wuruk sampai Brawijaya. Jalan Dhoho sampai Pattimura dan jalan lainnya.

Yang paling ramai adalah Angkringan Mbah Semar. Punya lebih dari 5 cabang, angkringan ini menguasai dunia angkringan di Kota Kediri. Di antaranya ada di Jalan Pattimura, HOS Cokroaminoto, dan A Yani.

Yang menjadi ciri khas adalah menu sate-sateannya yang melimpah. Ada puluhan macam sate yang sangat menarik. Juga pilihan jenis nasi, seperti nasi ayam suwir, nasi ikan, dan pelo-ati.

Juga minuman yang bukan sekadar minuman sachet.

Angkringan Mbah Semar tak pernah sepi pembeli. Setiap malam lapaknya yang mulai ia buka saat pandemi Covid-19 itu selalu ramai.