Pixel Code jatimnow.com

Catat! Ini 5 Poin Penting Arahan Jokowi untuk Polisi se Indonesia

Editor : Narendra Bakrie   Reporter : Ni'am Kurniawan
Presiden Jokowi saat memberikan arahan kepada kapolri, pejabat utama mabes, kapolda dan kapolres se Indonesia di Istana Negara (Foto: Tangkapan layar video channel YouTube Sekretariat Presiden)
Presiden Jokowi saat memberikan arahan kepada kapolri, pejabat utama mabes, kapolda dan kapolres se Indonesia di Istana Negara (Foto: Tangkapan layar video channel YouTube Sekretariat Presiden)

jatimnow.com - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan sederet pesan penting bagi seluruh anggota Polri di Indonesia.

Hal itu disampaikan Jokowi saat mengumpulkan kapolri, kapolda hingga kapolres se Indonesia di Istana Negara pada Jumat (14/10/2022) kemarin.

Dalam kesempatan itu, Jokowi menyebut bahwa kepercayaan masyarakat terhadap Polri turun drastis setelah munculnya kasus Ferdy Sambo. Untuk itu dia meminta Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan jajaran untuk meraih kembali kepercayaan masyarakat.

Berikut arahan Jokowi terhadap Polri sesuai postingan channel YouTube Sekretariat Presiden:

1. Jangan Gagah-gagahan

Menyinggung gaya hidup mewah di kalangan pejabat Polri yang belakangan ikut disorot masyarakat. Jokowi mengingatkan agar para pejabat tinggi Polri bisa memiliki kepekaan mengenai kondisi ekonomi saat ini.

Ia mengatakan secara global 66 negara berada dalam posisi rentan, termasuk 345 juta orang di 82 negara sudah masuk menderita kekurangan pangan akut.

"Ini yang semua Kapolda, Kapolres, pejabat utama Polri harus tahu keadaan, situasi seperti ini harus ngerti sehingga punya sense of crisis yang sama. Hati-hati dengan ini, hati-hati," ucap Jokowi.

2. Jaga Soliditas

Tak hanya soal reformasi, Jokowi juga menyampaikan agar Polri menjaga kesolidan.

"Hari ini saya melakukan pertemuan dengan jajaran Kepolisian Negara Republik Indonesia yang dihadiri seluruh jajaran pejabat utama Mabes Polri, kepala kepolisian daerah (kapolda), hingga kepala kepolisian resor (kapolres) seluruh Tanah Air di Istana Negara," sambung Jokowi.

Baca juga:
Kaesang Dicurhati Warga Kota Malang: Minta Sertifikat Rumah hingga Pekerjaan

3. Kawal Visi dan Misi Pemerintah Daerah

Jokowi meminta agar kapolres ikut mengawal visi dan misi pemerintah daerah (pemda) masing-masing. Terlebih, jika program tersebut sesuai dengan misi negara, sesuai dengan SOP, dan sesuai dengan undang-undang negara.

"Sebagai pemimpin-pemimpin di wilayah baik itu provinsi, kabupaten dan kota jangan gamang, apalagi cari selamat. Yakin, sesuai dengan prosedur, yakin sesuai denga SOP, yakin sesuai dengan undang-undang, lakukan," tegas Jokowi.

4. Bersihkan Judi Online dan Narkoba

Jokowi meminta agar Polri semakin tegas menjalankan perintah hukum dengan tegas, termasuk membersihkan aktivitas judi online di Indonesia.

"Saya sudah perintahkan kepada Kapolri urusan judi online bersihkan. Saya nggak usah bicara banyak," katanya.

Baca juga:
Presiden Jokowi Resmikan Flyover Juanda Besok, Simak Jalur Alternatif

Dia juga menyinggung soal narkoba yang harus terus menerus diperangi.

5. Responsif

Jokowi juga menyinggung tentang kecepatan penyebaran isu di era digital saat ini. Apalagi, situasi saat ini, masyarakat tengah fokus menyorot dinamika konflik di internal Polri.

Ia meminta agar Polri lebih responsif terhadap aduan dan peristiwa yang terjadi di masyarakat, untuk mengembalikan kepercayaan mereka.

"Sekarang ini era sosial media hitungannya detik, hitungannya menit, sudah bukan hari lagi. Begitu ada peristiwa kecil dan saudara menganggap itu kecil sehingga tidak ditangani, dikomunikasi dengan baik, dengan kesecapatan, membesar menjadu sulit untuk kemudian diselesaikan lagi. Ini tidak berada pada posisi normal. Dunia sekarang ini sehingga gampang sensitif dan gampang tersulut," jelas Jokowi.