Pixel Code jatimnow.com

Ketua Fraksi PKB DPRD Surabaya Terjebak Lift, Katanya Susah Nahan Pipis

Editor : Rochman Arief   Reporter : Ni'am Kurniawan
Ketua Fraksi PKB DPRD Surabaya, Minun Latif (foto: Ni'am Kurniawan/jatimnow.com)
Ketua Fraksi PKB DPRD Surabaya, Minun Latif (foto: Ni'am Kurniawan/jatimnow.com)

jatimnow.com - Ketua Fraksi PKB DPRD Surabaya, Minun Latif sosok yang tidak mudah panik. Padahal ia terjebak di dalam lift macet di gedung parlemen surabaya, nyaris dua jam, Senin (5/12/2022).

Kronologinya begini. Saat itu, Minun berada di ruangannya, di lantai lima, dan hendak ke lantai dua. Namun, lift tidak beranjak turun dan malah naik ke lantai tujuh.

Tak ada kecurigaan apapun yang dirasakan Minun dan lima orang lainnya. Namun setelah akan turun, tiba-tiba lift macet antara lantai lima atau enam.

"Nggak dengar suara apa-apa, cumak dengan 'grak' gitu aja," ucap Minun, usai dievakuasi petugas Damkar dan staf pegawai DPRD Surabaya.

Setelah menyadari jika lift macet, ia dengan spontan memencet tombol darurat. Selanjutnya sirine berbunyi menandakan ada keadaan darurat.

Minun selanjutnya menghubungi Sekwan DPRD Surabaya Mutandar untuk meminta bantuan evakuasi.

Baca juga:
10 Menit Kepanikan Saat 13 Orang Terjebak dalam Lift Gedung OJK di Surabaya

"Kan ada suara sirine di dalam itu, itu yang dipencet bunyi, terus ramai-ramai membantu," katanya.

Ia juga bercerita, tak ada kepanikan saat ia bersama lima orang terjebak. Ia hanya pasrah, sembari mengucap istighfar dari dalam

"kita cuma istighfar, istighfar yang banyak," Minun menambahkan.

Baca juga:
Terjebak 2 Jam Lebih di Lift DPRD Surabaya, Ketua Fraksi PKB: Banyak Istighfar

Ia mengaku berkeringat karena tidak bisa menahan pipis dari dalam lift.

"Nahan pipisnya yang susah. Ini pengalaman bagi Pemerintah Kota Surabaya, tolong lift seperti ini diperhatikan," tandasnya.