Pixel Code jatimnow.com

Keren! Posyandu Jiwa Lamongan Jadi Jujugan Studi Inovasi Mahasiswa Australia

Editor : Zaki Zubaidi   Reporter : Adyad Ammy Iffansah
Kegiatan Posyandu jiwa di Desa Bulutigo, Kecamatan Laren, Lamongan. (Foto : Adyad Ammy Iffansah/jatimnow.com)
Kegiatan Posyandu jiwa di Desa Bulutigo, Kecamatan Laren, Lamongan. (Foto : Adyad Ammy Iffansah/jatimnow.com)

jatimnow.com - Program Posyandu Jiwa yang berhasil diterapkan di Kabupaten Lamongan mendapat perhatian luas, utamanya pada bidang akademis.

Misi kemanusiaan yang diusung dalam program tersebut membuat Federasi Universitas Australia yang telah bekerja sama dengan Unair (Universitas Airlangga) mengirimkan mahasiswa keperawatan untuk melakukan studi inovasi.

Posyandu Jiwa Lamongan dianggap menarik karena penanganan dilakukan oleh unit kesehatan terkecil yakni Posyandu berbeda dengan daerah lain yang berada pada naungan rumah sakit. Mereka akan melakukan beberapa kajian seperti best practice promosi

Diungkapkan Wakil Dekan II Unair Atoillah Isfandiaris, bahwa terdapat 20 mahasiswa dari Federation University Australia yang hari ini berkunjung ke Lamongan. Hal tersebut dalam rangka studi lintas budaya.

"Nanti kami akan ke Desa Bulutigo Lamongan untuk melihat posyandu jiwa. Karena ini unik, tidak semua posyandu melakukan ini, pelayanan terhadap ODGJ (Orang dengan Gangguan Jiwa). Pelayanan ODGJ berbasis Posyandu bukan rumah sakit, Posyandu berbasis komunitas. Oleh-oleh untuk mahasiswa Australia kembali ke negaranya masing-masing," kata Atoillah di Ruang Command Center Setda Kabupaten Lamongan, Kamis (19/1/2023).

Baca juga:
Menikmati Bakso Kapok di Lamongan, Rp15 Ribu Ambil Sepuasnya

Kedatangan mahasiswa keperawatan Australia di Lamongan. (Foto : Humas Pemkab Lamongan for jatimnow.com)Kedatangan mahasiswa keperawatan Australia di Lamongan. (Foto : Humas Pemkab Lamongan for jatimnow.com)

Dari keterangan Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi jika program ini telah membebaskan penderita gangguan mental atau jiwa dari jerat pasung.

"Jumlah penderita dengan gangguan jiwa di Kabupaten Lamongan 3.389 orang. Pasien gangguan jiwa yang dipasung sebanyak 191 orang, dan alhamdulilah berkat kolaborasi tahun 2017 Lamongan berstatus bebas pasung," terang Yes di depan Mahasiswa Australia, Kamis (19/1/2023).

Baca juga:
Hujan Angin Terjang Lamongan, Rumah hingga Pasar Rusak

Berkat program itu juga, Lamongan diganjar penghargaan atas inovasi Lesung Si Panji (Lenyapkan Pasung Memanusiakan Pasien Jiwa) yang dilengkapi dengan Posyandu Jiwa.

"Dampaknya sangat dirasakan masyarakat, menyembuhkan pasien gangguan jiwa sehingga bisa beraktifitas normal dan kembali produktif," jelas pria yang akrap di sapa Pak Yes itu