Pixel Codejatimnow.com

Susul Anak Khofifah, Wakil Bendahara Demokrat Jatim Mundur

Editor : Rochman Arief  Reporter : Ni'am Kurniawan
Surat pengunduran diri Wakil bendahara Partai Demokrat Jatim, Sugiharto. (foto: Abdul Haris Siregar for jatimnow.com)
Surat pengunduran diri Wakil bendahara Partai Demokrat Jatim, Sugiharto. (foto: Abdul Haris Siregar for jatimnow.com)

jatimnow.com - Partai Demokrat Jawa Timur kembali diterpa badai pengunduran diri pengurus. Kali ini, Wakil Bendahara DPD Partai Demokrat Jatim, Sugiharto mengikuti jejak anak Khofifah Indar Parawansa, Ali Mannagali yang hengkang dari partai berlambang bintang mercy itu.

Pria yang akrab disapa Totok itu secara resmi melayangkan surat pengunduran dirinya ke DPD Demokrat Jatim. Surat tertanggal 16 Maret 2023 itu, Totok menyatakan mudur sebagai kader maupun sebagai pengurus.

"Dengan ini saya menyatakan mengundurkan diri dari partai Demokrat," tulis Totok dalam suratnya, seperti dilihat jatimnow.com, Sabtu (25/3/2023).

Saat dikonfirmasi, Totok membenarkan terkait pengunduran dirinya dari Demokrat.

Baca juga:
Demokrat Tegaskan Tolak Incumbent untuk Pilwali Probolinggo 2024, Sakit Hati?

"Benar itu surat pengunduran diri saya," katannya saat dikonfirmasi Sabtu (25/3/2023). Kendati demikian, dia enggan menjelaskan lebih detail alasannya mundur dari partai pimpinan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) itu.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, surat pengunduran diri Totok diterima DPD Demokrat Jatim pada 24 Maret 2023. Ini terungkap melalui bukti tanda terima surat yang dikeluarkan staf Demokrat Jatim.

Baca juga:
DPC Demokrat Usulkan 4 Nama jadi Ketua DPRD Pacitan, Siapa Saja?

Mundurnya Totok diperkirakan membuat ompong Partai Demokrat Jatim. Mundurnya Totok, menambah daftar kader Partai Demokrat di Jawa Timur yang meninggalkan partai di era kepemimpinan Emil Elestianto Dardak.

Sebelumnya, Bayu Airlangga, menantu Soekarwo mundur dari Demokrat lalu bergabung ke partai Golkar. Belum lama ini, anak bungsu Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa, Ali Mannagalli juga mundur dari jabatan wakil ketua.