Pixel Codejatimnow.com

Tepis Tuduhan Dukun Santet, Mattawi Rela Disumpah Pocong

Editor : Arif Ardianto  
Suasana sumpah pocong kepada Mattawi/Foto: Hafiluddin Ahmad
Suasana sumpah pocong kepada Mattawi/Foto: Hafiluddin Ahmad

jatimnow.com – Mattawi (55), warga Dusun Maelang, Desa Watukebo, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi, dituduh sebagai dukun santet oleh warga setempat.

Demi menangkis isu tersebut, ia rela melakukan sumpah pocong dihadapan tokoh masyarakat, tokoh agama termasuk Forpimka Wongsorejo, Banyuwangi, Rabu (15/8/2018).

Bahkan, prosesi sumpah pocong yang dilakukan oleh Mattawi juga memantik rasa penasaran warga untuk turut menyaksikan.

Prosesi ritual sumpah pocong tersebut dilakukan di Masjid Roudhatul Jannah desa setempat.

KH Hayatul Ikhsan selaku pengurus MUI kecamatan setempat didapuk sebagai pengambil sumpah serta disaksikan oleh seluruh jajaran Forpimka Wongsorejo.

Kapolsek Wongsorejo, Iptu Kusmin mengatakan ritual sumpah pocong ini diawali dengan pemakaian kain kafan pada Mattawi, layaknya membungkus orang yang sudah meninggal.

Pelaksanaan sumpah pocong tersebut, dilatar belakangi dugaan dukun santet yang disematkan kepada Mattawi bulan lalu.

Bahkan, saat itu juga terjadi pengerusakan rumah milik Mattawi oleh orang yang tidak dikenal. Hal itu pun terjadi berkali-kali.

"Merasa dicurigai oleh warga terkait isu kepemilikan santet atau sihir, maka Mattawi meminta di sumpah pocong," papar Iptu Kusmin.

Baca juga:
Ribuan Nahdliyin Banyuwangi Hadiri Resepsi Puncak 1 Abad NU di Sidoarjo

Sebelumnya, rumah yang bersangkutan beberapa kali dilempar batu. Rumahnya pun nyaris terbakar setelah dilempar bom molotov. Para tetangganya pun juga enggan menerima Mattawi saat bertamu.

"Untuk itu, dia meminta di Sumpah Pocong kepada MUI Banyuwangi supaya mendapat ketenangan dan meyakinkan warga bahwa dia tidak memiliki ilmu santet," sebutnya.

Sementara terkait dengan aksi perusakan rumah Mattawi, pihaknya hingga saat ini tengah melakukan penyelidikan karena itu merupakan tindakan kriminal.

"Kita masih melakukan penyelidikan," ujarnya.

Baca juga:
Relokasi Pedagang Pasar Larangan Sidoarjo Diadang Emak-emak, Siap Sumpah Pocong!

Usai melakukan ritual sumpah pocong ini, Iptu Kusmin berharap masyarakat dapat kembali kondusif dan tidak memperkeruh suasana. "Perkembangan situasi akan kami laporkan," tutupnya.

 

Reporter: Hafiluddin Ahmad

Editor: Arif Ardianto