Pixel Codejatimnow.com

Polres Kediri Kota dan RSTN Buka Pengobatan Gratis Lansia di Lereng Gunung Wilis

Editor : Zaki Zubaidi  Reporter : Yanuar Dedy
Kapolres Kediri Kota, AKBP Teddy Chandra meninjau pengobatan gratis di Lereng Wilis. (Foto: Yanuar Dedy/jatimnow.com)
Kapolres Kediri Kota, AKBP Teddy Chandra meninjau pengobatan gratis di Lereng Wilis. (Foto: Yanuar Dedy/jatimnow.com)

jatimnow.com - Polres Kediri Kota bersama Relawan Suket Teki Nusantara (RSTN) membuka pengobatan gratis untuk lansia di Lereng Gunung Wilis, Kecamatan Semen, Kabupaten Kediri, Rabu (7/6/2023).

Sebanyak 250 lansia antusias memeriksakan diri mereka dalam rangkaian program HUT ke-77 Bhayangkara tersebut.

Sejak pagi, warga yang mayoritas berusia 50 tahun ke atas ini sudah mengantre untuk memeriksakan kesehatan mereka. Meliputi pemeriksaan tekanan darah hingga tes darah lengkap oleh tenaga kesehatan RS Bhayangkara Kediri dan Puskesmas Semen.

“Jadi ini kami datangkan tenaga medis dari RS Bhayangkara. Kita prioritaskan untuk masyarakat lanjut usia. Kita berikan pemeriksaan dan obat-obatan gratis. Kita maksimalkan sehingga kebutuhan mereka bisa terfasilitasi, kita jemput bola,” kata Kapolres Kediri Kota AKBP Teddy Chandra.

Dalam pemeriksaan ini, diketahui banyak lansia yang menderita tekanan darah tinggi. Selain itu ada juga asam urat dan kolesterol akibat pola hidup khususnya makanan.

Untuk itu, Teddy Chandra dalam tinjauannya mengimbau agar masyarakat khususnya lansia ini bisa menerapkan pola-pola hidup sehat. Makan makanan bergizi serta olahraga cukup.

Baca juga:
Bos Percetakan di Kediri Tewas saat Check In Bareng Karyawan

Selain di Semen, Teddy Chandra mengatakan pihaknya juga akan membuka program pengobatan gratis ini di wilayah Mojo serta Kota Kediri. Selain lebih mendekatkan diri, pihaknya ingin memastikan masyarakat tidak kesulitan dalam mengakses layanan kesehatan.

Sementara itu Ketua Umum RSTN Nanda Prameswati mengaku akan terus bersama-sama Polri hadir di tengah masyarakat. Termasuk di kota maupun Kabupaten Kediri untuk membantu kesulitan mereka.

"Kita ingin hadir langsung di tengah-tengah masyarakat khususnya masyarakat yang termarjinalkan, tanpa embel-embel apapun,” kata Nanda.

Baca juga:
Gadis Bertato asal Pare Tewas di Rumah Pacar Ternyata Dibunuh Calon Kakak Ipar

Dalam kesempatan itu juga mereka memberikan bantuan berupa paket sembako untuk masyarakat bisa memenuhi kebutuhan hidup mereka.