Pixel Codejatimnow.com

SDN Lemah Kembar Probolinggo Gunakan Wayang Golek untuk Sarana Edukasi

Editor : Zaki Zubaidi  Reporter : Mahfud Hidayatullah
Siswa sedang melihat pertunjukan wayang golek. (Foto: Mahmud Hidayatullah/jatimnow.com)
Siswa sedang melihat pertunjukan wayang golek. (Foto: Mahmud Hidayatullah/jatimnow.com)

jatimnow.com - SDN Lemah Kembar, Kecamatan Sumberasih, Probolinggo punya cara unik mendidik siswanya. Sekolah tersebut menggunakan media wayang golek untuk memberi edukasi yang sekaligus hiburan.

"Kegiatan ini sengaja disuguhkan untuk siswa dalam hal menghibur dan mendidik mereka. Kami bekerja sama dengan seniman untuk bisa menyampaikan pesan lewat pertunjukan wayang golek," kata salah satu guru kelas, Ambar Susanti, Rabu (21/6/2023).

Ambar juga mengapresiasi atas tema yang dibawakan yakni soal pernikahan dini dan putus sekolah. Karena dua hal itu masih banyak ditemukan di kalangan masyarakat.

"Dengan pesan yang disampaikan anak didik bisa memahami tentang larangan pernikahan dini dan putus sekolah. Sehingga mereka akan teredukasi dengan matari wayang tersebut," ujarnya.

Sementara itu, Muhammad Amir Hamzah pustaka wayang bergerak menyampaikan kegiatan penampilan wayang golek dilakukan di beberapa daerah. Mulai desa di daerah Kecamatan Bantaran, Kuripan, Wonomerto hingga Sumberasih.

Baca juga:
Menengok Sekolah Peninggalan Belanda di Probolinggo, Bekas Gudang Kopi

"Kami sampaikan pesan moral lewat wayang untuk masyarakat termasuk untuk anak didik di sekolah sekolah," katanya.

Amir juga menjelaskan, materi yang disampaikan memang ditekankan pada soal pernikahan dini dan putus sekolah.

Baca juga:
Ansor Probolinggo Tanam Mangrove di Pantai Kampung Pelangi

"Kami sajikan tema itu karena problem di Kabupaten Probolinggo dua hal itu masih tinggi dan perlu penyadaran pada masyakat," ujarnya.

Selain wayang golek, Amir juga tidak lupa membawa buku bacaan. Sehingga masyarakat dan anak didik bisa membaca sebagai tambahan pengetahuan.