Pixel Codejatimnow.com

Kang Giri Target Retribusi Festival Reog Ponorogo Tembus Rp1,3 Miliar

Editor : Zaki Zubaidi  Reporter : Ahmad Fauzani
Penampilan reog SMPN 1 Bungkal Ponorogo. (Foto: Ahmad Fauzani/jatimnow.com)
Penampilan reog SMPN 1 Bungkal Ponorogo. (Foto: Ahmad Fauzani/jatimnow.com)

jatimnow.com - Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko memasang target retribusi tiket festival reog naik dua kali lipat dibanding tahun 2022 lalu.

Festival reog adalah rangkaian acara Grebeg Suro. Pemkab Ponorogo mendapat retribusi tiket tembus Rp700 juta pada tahun lalu. Kini, Sugiri Sancoko menargetkan sekira Rp1,3 miliar.

“Targetnya untuk tiket tahun ini bisa lah Rp1,3 miliar,” ujar Kang Giri, sapaan akrabnya, Rabu (12/7/2023).

Diterangkan, jumlah itu adalah target gabungan restribusi tiket FNRP (Festival Nasional Reog Ponorogo) maupun Festival Reog Remaja. Sehingga target retribusi tikat Rp1,3 miliar masih realistis. 

“Pada rangkaian Grebeg Suro 2022 lalu penjualan tiket festival teog secara total mencapai Rp700 juta,” kata orang nomor satu di Kabupaten Ponorogo ini.

Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disbudparpora), Judha Slamet Sarwo Edhi berharap target yang dipasang bisa terpenuhi.

Baca juga:
Grebeg Suro Ponorogo 2024 Nyaris Tanpa APBD, Beneran?

"Mudah-mudahan dengan adanya daya tarik di pembukaan dan penutupan kami ingin memenuhi target,” terangnya.

Dia menjelaskan bahwa untuk tiket FNRP maupun Festival Reog Remaja tidak ada kenaikan. Untuk yang beli on the spot ada dua opsi, Rp10 ribu dan Rp20 ribu.

“Kita tetap sama kalau tiket. Ya semoga bisa terpenuhi target yang diinginkan Kang Giri (Bupati Ponorogo),” tegasnya.

Baca juga:
Kasus Penjarahan Bawang Merah pada Kirab Grebeg Tutup Suro di Ponorogo Berakhir Damai

Tidak hanya bisa dibeli offline atau on the spot, tiket juga bisa beli secara online. Untuk penjualan secara online seharga Rp75 ribu dan Rp150 ribu. 

“Tentu ada fasilitas yang didapatkan. Seperti mendapatkan merchandise dan snack,” pungkasnya.