Pixel Codejatimnow.com

Cetak Gol Perdana untuk Persik Kediri, M Khanafi: Rasanya Hambar

Editor : Endang Pergiwati  Reporter : Yanuar Dedy
Striker lokal Persik Kediri M Khanafi. (Foto: Instagram @m_khanafi_13)
Striker lokal Persik Kediri M Khanafi. (Foto: Instagram @m_khanafi_13)

jatimnow.com - Striker lokal Persik Kediri M Khanafi akhirnya mencetak gol perdana dalam lanjutan Liga 1 2023/2024, saat menghadapi Persija Jakarta di Stadion Brawijaya Kediri, Minggu (17/9/2023) malam. Bukannya bahagia, eks Persedikab itu justru menyebut golnya terasa hambar.

M Khanafi didapuk menjadi starter di laga melawan Macan Kemayoran tersebut karena absennya dua striker asing Macan Putih, Flavio Silva dan Jefinho yang masih dalam pemulihan cedera.

Menjawab kesempatan ini, M Khanafi tampil luar biasa. Kecepatannya beberapa kali merepotkan pertahanan tim tamu. Hingga hasilnya di menit 35 dia mampu membawa Persik Kediri unggul 1-0.

Di babak kedua, M Khanafi masih terus mencoba. Ada beberapa peluang yang berhasil ia ciptakan untuk menambah golnya. Namun sayang, Persija Jakarta justru mampu menyamakan kedudukan melalui Firza Andika dan berbalik unggul lewat penalti Ondrej Kudela di injury time babak kedua.

Meski mampu mencetak gol, M Khanafi tidak terlalu bahagia malam itu. Dia menyebut golnya terasa hambar.

Baca juga:
Arthur Irawan Tegaskan Yusuf Meilana dan Bayu Otto Stay di Persik Kediri

“Sebenarnya ini gol pertama saya tapi rasanya hambar gitu kalau tidak bisa meraih tiga poin jadi kayak gimana gitu,” sesal Khanafi usai laga.

Pemain berusia 25 tahun berharap masih ada kesempatan dan mampu mencetak gol-gol berikutnya yang membawa tim kebanggaan warga Kediri itu meraih kemenangan.

Baca juga:
Laga Terakhir Lawan Persebaya, Persik Kediri Buka Peluang untuk yang Jarang Main

“Semoga ada gol berikutnya dan gol itu juga bisa memenangkan tim ini,” tandasnya.

Dengan hasil akhir 1-2 ini, Persik Kediri tertahan di peringkat ke 12 dengan poin 12. Mereka yang tak pernah menang di 4 laga terakhir ini hanya unggul 1 poin dari Persita yang berada tepat di atas garis degradasi.