Pixel Codejatimnow.com

Forkopimda Jatim Luncurkan Kampung Terpadu Merah Putih Sambut Hari Perdamaian Internasional

Editor : Zaki Zubaidi  Reporter : Ni'am Kurniawan
Forkopimda Jawa Timur mencanangkan Kampung Terpadu Merah Putih di Gedung Negara Grahadi, Surabaya. (Foto: Humas Pemprov Jatim)
Forkopimda Jawa Timur mencanangkan Kampung Terpadu Merah Putih di Gedung Negara Grahadi, Surabaya. (Foto: Humas Pemprov Jatim)

jatimnow.com - Dalam rangka menyambut Hari Perdamaian Internasional, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa bersama Forkopimda Jawa Timur mencanangkan Kampung Terpadu Merah Putih di Gedung Negara Grahadi, Surabaya.

Agenda tersebut ditandai dengan pemukulan kentongan merah putih oleh Gubernur Khofifah bersama Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Farid Makruf, Kapolda Jatim Irjen Pol Toni Harmanto, Anggota Komisi XI DPR RI Indah Kurnia, Sekdaprov Jatim Adhy Karyono dan Menteri BUMN RI periode 2011-2014 Dahlan Iskan.

Hari Perdamaian Internasional sendiri diperingati setiap tanggal 21 September. Pada tahun 2023 ini PBB mengangkat tema 'Actions for Peace: Our Ambition for The #GlobalGoals'. Yang artinya, aksi untuk Perdamaian: Ambisi Kami untuk #GlobalGoals.

Atas rencana ini, Gubernur Khofifah menyebut, Kampung Terpadu Merah Putih adalah wujud dari upaya merajut kebersamaan dalam keberagaman. Dan hal ini juga selaras dengan tema Hari Perdamaian Internasional tahun 2023 yaitu aksi untuk perdamaian.

"Keberadaan Kampung Terpadu Merah Putih ini adalah wujud aksi nyata untuk mewujudkan perdamaian. Terlebih, pencanangan ini juga tepat kita lakukan pada Hari Perdamaian Internasional. Kita berharap keberadaannya akan bisa menjaga perdamaian di Jatim," ujar Khofifah, dalam siaran resminya, Kamis (21/9/2023).

"Pentingnya kerukunan dan perdamaian dalam keberagaman ini juga yang selalu kami sampaikan bersama Forkopimda Jatim maupun stakeholder terkait kepada seluruh lapisan masyarakat," lanjutnya.

Baca juga:
Pj Gubernur Adhy Harap Opini WTP jadi Motivasi untuk Terus Tingkatkan Kinerja

Khofifah menjelaskan, dalam Kampung Terpadu Merah Putih ada beberapa hal yang harus dibangun dan dijaga. Antara lain Inovasi Bela Negara, Inovasi Keamanan Lingkungan, Inovasi Pelayanan Publik, Inovasi Sinergi Antarlembaga, Inovasi-inovasi Partisipasi Masyarakat, Inovasi Komunikasi Publik, Implementasi Program Nasional.

"Yang mana item-item tersebut juga menjadi kategori dari Anugerah Patriot Jawi Wetan (APJW) 2023. Kemudian oleh tim bisa dijadikan referensi dari seluruh ikhtiar kita untuk merajut kebersamaan dalam keberagaman melalui Kampung Terpadu Merah Putih," katanya.

Baca juga:
Hardiknas 2024 di Jatim, Pj Gubernur: Merdeka Belajar Buahkan Prestasi Gemilang

Khofifah berharap, Kampung Terpadu Merah Putih bisa menjadi referensi bagi banyak daerah di sekitarnya. Karena di kampung tersebut tiga pilar utama dan masyarakat di dalamnya harus bisa menjaga keadaan tetap kondusif.

"Kalau Kampung Merah Putih ya merah putih, tidak ada bendera merah putih dikasih coretan-coretan, tidak ada bendera merah putih dikasih tulisan message apa, ya sudah merah putih saja," tegasnya.