Pixel Codejatimnow.com

731 Difabel di Kota Probolinggo Terima BLT DBHCHT, Ini Pesan Habib Hadi

Editor : Zaki Zubaidi  
Penyandang disabilitas Kota Probolinggo saat menerima bantuan BLT DBHCHT. (Foto: Humas Kota Probolinggo)
Penyandang disabilitas Kota Probolinggo saat menerima bantuan BLT DBHCHT. (Foto: Humas Kota Probolinggo)

jatimnow.com - Pemkot Probolinggo menyalurkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) kepada 1.836 penerima di 5 kecamatan. Diantaranya adalah 731 penyandang disabilitas.

Setiap orang menerima dana sebanyak Rp1,5 juta di tahap pertama, dan akan diberikan lagi dana tunai sejumlah sama, pada Desember mendatang.

Wali Kota Probolinggo, Habib Hadi Zainal Abidin menyerahkan langsung bantuan tersebut di dua kecamatan, yaitu Kecamatan Mayangan dan Kecamatan Kanigaran.

"Manfaatkan sebaik-baiknya untuk kebutuhannya. Jangan kebutuhan gayanya tapi kebutuhan untuk hidupnya," pesan Habib Hadi di hadapan penerima bantuan di Kecamatan Kanigaran, Rabu (4/10/2023).

Habib juga berpesan agar uang tunai tidak dibelikan rokok atau digunakan untuk mengganti handphone ke model terbaru. Namun sesuaikan dengan kebutuhan masing-masing keluarga.

"Bagi yang stunting, ibu-ibu manfaatkan untuk membeli makanan yang bisa meningkatkan gizi anak. Agar anak bisa tumbuh dan berkembang dengan baik. Nanti Desember saya bawa dokter. Saya suruh cek lagi ke sini, ada perubahan atau tidak. Kalau tidak ada perubahan kota akan cari tahu yang salah di mana,” ungkap Habib Hadi dikuti laman resmi Pemkot Probolinggo.

Baca juga:
Taman Kota Probolinggo Tak Terawat, DLH Berdalih Minim Anggaran

Selain perhatian pada anak stunting, Habib Hadi turut memberikan semangat pada 731 teman difabel yang juga mendapat bantuan dari pemerintah.

“Kalau ada yang masih butuh bantuan untuk menunjang aktivitasnya, silakan meminta bantuan. Kalau butuh kursi roda, kruk atau yang lain agar memudahkan bergerak, nanti kita bantu. Kalau butuh bantuan untuk meningkatkan produktivitas, seperti mesin jahit atau yang lain, kita akan bantu juga,” janjinya.

Sebab, lanjut Wali Kota, dirinya memberi perhatian penuh pada sahabat disabilitas di Kota Probolinggo. Sejalan dengan program Kota Probolinggo Inklusi 2024, setiap penduduk kota setempat yang memiliki disabilitas tidak perlu mengasingkan diri.

Baca juga:
Pj Wali Kota Nurkholis Prihatin Wajah Taman Kota Probolinggo Pudar

"Pemerintah hadir untuk Anda. Kalau butuh bantuan, minta kepada pemkot, akan kami bantu,” tegasnya.