Pixel Codejatimnow.com

Pria Tewas dengan Mulut Berbusa, Polisi: 1 Saksi Sudah Mengaku

 Reporter : Erwin Yohanes Mita Kusuma
Kasat Reskrim Polres Ponorogo, AKP Maryoko
Kasat Reskrim Polres Ponorogo, AKP Maryoko

jatimnow.com – Dugaan pembunuhan pria yang ditemukan tewas di Jalan Sumatera dengan mulut berbusa, Eko Prayudi (50) warga Desa Sumoroto, Kecamatan Kauman, Kabupaten Ponorogo semakin menguat.

Hal itu terungkap setelah salah satu dari 4 saksi yang diperiksa oleh Sat Reskrim. mengakui telah melakukan penganiayaan pada korban.

Keempat saksi yang pernah diperiksa polisi diantaranya, anak korban Hendra Nur Setiawan, pembantu rumah tangga Nuryati, adik kandung korban Erna, dan adik ipar atau pemilik rumah, Hadi Prayitno.

“Memang salah satu saksi yang kami periksa ada yang sudah mengaku telah melakukan penganiayaan kepada korban. Latarbelakangnya masih kami dalami terus,” kata Kasat Reskrim Polres Ponorogo, AKP Maryoko kepada jatimnow.com, Kamis (30/8/2018).

Ditanya, siapakah pelakunya? AKP Maryoko enggan berkomentar banyak. Ia memilih masih menyimpan rapat-rapat siapa pelakunya.

Baca juga: Polisi Gelar Otopsi Pria Tewas dengan Mulut Berbusa di Ponorogo

Maryoko beralasan, masih menunggu bukti berupa hasil laboratorium dari tim identifikasi Polda Jatim.

Baca juga:
Polisi Kesulitan Ungkap Identitas Mayat Wanita di Nganjuk, Ini Penyebabnya

“Kami masih menunggu bukti laboratoriumnya. Sehingga lebih kuat. Tidak hanya satu saja,” bebernya.

Namun demikian, mantan kasat reskrim Polres Ngawi ini mengatakan besok akan segera merilisnya. “Kalau semua jelas hari ini, ya besok akan kami gelar. Mohon bersabar,” tambahnya.

Sebelumnya, warga Jalan Sumatera, Kelurahan Mangkujayan, Kecamatan/Kabupaten Ponorogo geger. Sebab, Eko Prayudi (50), warga setempat ditemukan meninggal dunia di dalam kamarnya, Senin (27/8/2018).

Tidak hanya itu, Eko ditemukan meninggal dengan keadaan mulut berbusa. Anehnya, korban yang ditemukan tewas di lantai ini, wajahnya juga tertutup bantal.

Baca juga:
Mayat Wanita Rambut Pirang Terbungkus Sprei Ditemukan di Hutan Nganjuk

Reporter: Mita Kusuma

Editor: Erwin Yohanes