Pixel Code jatimnow.com

Aksi Jurnalis Cilik MI Darun Najah II Banyuwangi Meliput Hari Santri 2023

Editor : Zaki Zubaidi  
Siswi MI Darun Najah II Banyuwangi saat melakukan wawanacara. (Foto: Ishom for jatimnow.com)
Siswi MI Darun Najah II Banyuwangi saat melakukan wawanacara. (Foto: Ishom for jatimnow.com)

jatimnow.com - Siswi MI Darun Najah II Banyuwangi melakukan liputan dan wawancara dalam momen upacara Hari Santri Nasional (HSN) 2023 di lapangan Kecamatan Giri, Minggu (22/10/2023) kemarin.

Kegiatan ini diikuti sekitar 2.000 siswa dan guru madrasah dan sekolah di Kecamatan Banyuwangi dan Giri. Liputan yang dilakukan jurnalis cilik MI Darun Najah II ini merupakan tindak lanjut Workshop Jurnalistik Dasar yang diselenggarakan 16-17 Oktober 2023.

Kepala MI Darun Najah II Majidatul Himmah menyampaikan bahwa kegiatan ini dilakukan untuk melatih keterampilan siswa dalam berkomunikasi dan menggali informasi. Selain itu, juga melatih keberanian siswa.

"Melatih anak-anak membuat video dan berita untuk madrasah," kata Bu Majid, dalam siaran pers, Senin (23/10/2023).

Video hasil wawancara siswi MI Darun Najah II akan diunggah dan dipublikasikan di channel YouTube MI Darun Najah II Banyuwangi https://www.youtube.com/@MIDarunnajahIIBanyuwangi/ yang juga dikenal dengan nama Darun Najah TV.

Baca juga:
Kisah Peserta Seleksi PPPK di Banyuwangi Ujian Dalam Ambulans

Dalam kesempatan ini, reporter Darun Najah TV, Nur Khorun Ilayya, siswi kelas 6 berkesempatan mewawancarai Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kementerian Agama Kabupaten Banyuwangi Dimyati selaku pembina upacara.

"Santri saat ini tidak hanya belajar agama saja, akan tetapi juga harus menguasai teknologi, syiar juga harus dilakukan melalui digital," kata Dimyati.

Sedangkan siswi kelas 4, Hawa Ummu Salamah, mewawancarai Pimpinan Cabang (PC) Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) Widjanarko selaku penyelenggara upacara Hari Santri 2023.

Baca juga:
RSUD Blambangan Banyuwangi Terima Layanan Kemoterapi Awal Tahun 2025

“Jihad santri saat ini harus dilakukan dengan peningkatan sumber daya manusia yang kreatif, inovatif, tetapi harus tetap berakhlakul karimah,” kata Widjanarko.

Dalam kegiatan upacara Hari Santri ini, MI Darun Najah II mendapatkan piagam sebagai Madrasah Literasi dan memberikan buku berisi kumpulan cerpen hasil karya siswi kepada Kasi Pendidikan Madrasah (Penma) Kemenag Banyuwangi Koordinator Satkordik Kecamatan Banyuwangi dan Ketua PC Pergunu Banyuwangi.