Pixel Codejatimnow.com

Bank Jatim Hindari Degradasi Usai Kalahkan Bharata Muda 3-1

Editor : Endang Pergiwati  Reporter : Sahlul Fahmi
Tim voli putri Bank Jatim di ajang Livoli Divisi Utama 2023 (Foto: Media officer Livoli for jatimnow.com)
Tim voli putri Bank Jatim di ajang Livoli Divisi Utama 2023 (Foto: Media officer Livoli for jatimnow.com)

jatimnow.com - Tim putri Bank Jatim berhasil menghindari degradasi ke Livoli Divisi I setelah meraih kemenangan 3-1 atas Bharata Muda (25-17, 25-22, 18-25, 25-22) pada pertandingan perebutan tempat ketiga babak reguler putaran kedua Livoli Divisi Utama di GOR Ki Mageti, Magetan, Sabtu (18/11/2023).

Pertandingan yang sangat ketat tersebut membuat Bank Jatim, sebagai juara bertahan dengan koleksi 9 gelar juara Livoli Divisi Utama, harus berjuang keras untuk mempertahankan posisinya.

Asisten pelatih Bank Jatim, Kiki Irianti, menyatakan rasa syukurnya atas keberhasilan mereka bertahan di Livoli Divisi Utama.

"Kami bersyukur berhasil terhindar dari degradasi Livoli Divisi Utama. Pertandingan melawan Bharata Muda berjalan cukup ketat. Meskipun kami kehilangan set ketiga, tetapi pertarungan di set kedua dan keempat sangat sengit," ujar Kiki Irianti.

Sejak pertama kali tampil pada tahun 2008, Bank Jatim tidak pernah mengalami degradasi ke Livoli Divisi I. Prestasinya sebagai kolektor gelar juara Livoli Divisi Utama terbanyak membuat Bank Jatim menjadi tim yang sulit dikalahkan. Bahkan, rival terdekatnya, Jakarta Bank BNI, hanya memiliki 5 gelar juara.

Baca juga:
Bank Jatim QRIS Ramadan Vaganza di Surabaya, Sarana Edukasi Transaksi Non-Tunai

"Kami telah berkompetisi di Livoli Divisi Utama sejak 2008. Pada tahun 2015, kami juga menghadapi ancaman degradasi, saat itu kami banyak memiliki pemain muda," ungkap Kiki, yang turut serta meraih gelar juara Livoli Divisi Utama 2008 di Bandung.

Sementara itu, asisten pelatih Bharata Muda, Indra Wahyudi, mengakui bahwa para pemainnya masih kurang konsisten dalam pertandingan melawan Bank Jatim.

Baca juga:
Kuota KUR Bank Jatim Meningkat Pesat, Bantu UMKM Naik Kelas

Hal ini disebabkan timnya didominasi oleh pemain muda yang masih kurang pengalaman. Rata-rata pemainnya masih junior.

"Hampir semua pemain kami masih berusia belasan tahun. Hanya ada satu pemain yang berumur 33 tahun dan satu pemain berusia 22 tahun. Pemain lainnya masih junior semua. Mereka membutuhkan waktu untuk tampil konsisten. Kami akan berjuang lagi tahun depan untuk kembali ke Livoli Divisi Utama," ujar mantan libero ini.