Pixel Codejatimnow.com

Segera Beroperasi, Mas Dhito Siapkan Stand UMKM Kabupaten Kediri di Bandara Dhoho

Editor : Endang Pergiwati  Reporter : Yanuar Dedy
Mas Dhito mengecek kesiapan stand UMKM di Bandara Dhoho Kediri. (Foto: Pemkab Kediri/jatimnow.com)
Mas Dhito mengecek kesiapan stand UMKM di Bandara Dhoho Kediri. (Foto: Pemkab Kediri/jatimnow.com)

jatimnow.com - Bandara Dhoho Kediri, rencananya akan beroperasi pada 15 Januari 2024. Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana telah menyiapkan stand khusus bagi pelaku UMKM di sana.

Mas Dhito meninjau langsung kondisi terakhir stand yang akan ditempati para pelaku UMKM bandara pada Kamis (4/1/2024) siang. Dari peninjauan tersebut, bisa dilihat potensi yang harus digali oleh pemerintah daerah di sekitar bandara, sehingga nantinya dapat menampilkan kekhasan masing-masing daerah sebagai media promosi.

Menurut Mas Dhito, bandara ini merupakan bandara yang dimiliki masyarakat Jawa Timur. Untuk itu, pihaknya akan berkomunikasi dengan gubernur, terkait daerah yang akan mengisi gerai UMKM.

“Kita akan mengajak kota atau kabupaten lain untuk memasukkan produk yang sudah dikurasi yang betul-betul bisa dinikmati pengunjung Bandara Dhoho,” terang Mas Dhito.

Dari pantauan langsung di lapangan, posisi stand khusus bagi para pelaku UMKM yang sudah menjalani kurasi dari Dinas Koperasi Usaha Mikro (Kopusmik) cukup representatif. Pasalnya, tempat itu berada persis di area depan pintu masuk gedung terminal.

Baca juga:
Bandara Dhoho Kediri Layani 1.155 Penumpang Selama Lebaran 2024

Sementara itu, Kepala Dinas Kopusmik Kabupaten Kediri, Mamiek Amiyati mengatakan, dari kurang lebih 9800 UMKM binaan, terdapat 60 UMKM kategori makanan dan minuman yang siap ditampilkan di bandara.

Sedangkan tempat yang disiapkan bagi pelaku UMKM di bandara sebanyak 3 gerai. Tempat tersebut dibagi menjadi 3 klaster, yakni makanan minuman, kopi, serta craft.

Baca juga:
Cek Harga Tiket Citilink Kediri-Jakarta dari Bandara Dhoho, Masih Ada untuk Sabtu

“Stand sudah siap, produk juga siap, tinggal nanti pembenahan tempatnya,” pungkas Mamiek.