jatimnow.com - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai NasDem Kabupaten Kediri, menggelar konsolidasi pemenangan pasangan calon bupati dan Wakil Bupati Kediri, Deny Widyanarko-Mudawah, Minggu (14/7/2024). Ini semakin memantabkan dukungan partai Nasdem kepada pasangan asli putra daerah ini.
Konsolidasi ini dihadiri Ketua DPD Partai NasDem Kabupaten Kediri, Lutfi Mahmudiono bersama jajaran, serta lebih dari 900 kader dan simpatisannya. Turut hadir DPW Ketua Bappilu NasDem Handoyo.
Melalui konsolidasi ini, Lutfi Mahmudiono menekankan kepada kadernya untuk tegak lurus dan merapatkan barisan, dalam memenangkan pasangan Deny-Mudawamah sebagai bupati dan Wakil Bupati Kediri periode selanjutnya.
“Hari ini Nasdem menunjukkan keseriusannya untuk mengusung calon bupati dan wakil bupati yang direkom oleh partai Nasdem yaitu Deny dan Mudawamah,” kata Lutfi Mahmudiono.
"Dan hari ini kita telah melaksanakan kerja-kerja politik untuk meningkatkan popularitas dan elektabilitas beliau dimasyarakat Kabupaten Kediri,” sambungnya.
Target utama NasDem di Pilkada serentak 27 November 2024 mendatang, menurut Lutfi adalah 70 persen kemenangan Deny-Mudawamah.
Baca juga:
Deny Yakin Menangi Pilbup Kediri Berbekal Survei Internal, Libatkan Kader Muslimat
"Ke depan, bersama partai pengusung lainnya kami akan mengatur pemenangan untuk pasangan yang telah kita usung bersama,” pungkasnya.
Sementara itu usai acara, calon Bupati Kediri Deny Widyanarko mengatakan, pihaknya tengah menyiapkan 9 program prioritas untuk menghadapi kontestasi Pilkada 2024 ini. Salah satunya program pembangunan dusun senilai Rp300-500 juta/dusun setiap tahun untuk mewujudkan "Desa Kuat Menuju Kediri Hebat”.
“Bagaimana kita nanti breakdown perdusun, dengan memaksimalkan penggunaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) yang transparan, nantinya setiap dusun mendapatkan Rp300-500 juta,” jelasnya.
Baca juga:
Deny Janji Fasilitasi Pendidikan Gratis dan Kenaikan Tunjangan Guru Honorer di Kediri
"Diharapkan program ini bisa menggerakkan pembangunan ekonomi, kegiatan-kegaitan didusun-dusun semakin berjalan, sehingga setiap dusun bisa semakin kuat dan mandiri menuju kediri hebat,” harap bos rokok Tajimas tersebut.
Di samping program di atas, pihaknya juga sangat tergerak untuk menekan angka pengangguran dan kemiskinan di Kabupaten Kediri yang masih tergolong tinggi, untuk itu menurutnya harus ada penanganan serius.
"Melihat masih banyaknya permasalahan tersebut yang mendorong tekat kami, Deny Mudawamah mencalonkan diri untuk memimpin Kabupaten Kediri ke depan,” tutupnya.
