jatimnow.com - Bakal Calon Gubernur Jawa Timur dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Luluk Nur Hamidah, menyapa para pendukungnya dari 18 kecamatan di Griya Jaya Hasanah Jasem Bulusidokare Sidoarjo.
Ia didampingi Anggota Komisi IX DPR RI Arzeti Bilbina dan Ketua sementara DPRD Jawa Timur Anik Maslachah.
Luluk menyampaikan isu terkait kekerasan seksual perempuan dan anak, termasuk mengenai kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang akan selalu diperjuangkannya.
"KDRT tidak bisa dinormalisasi dan dianggap sebagai hal normal atau biasa-biasa saja. Ini adalah kejahatan bagi kemanusiaan dan ini merupakan pelanggaran pidana. Oleh karena itu, harus bersama-sama kita siapkan pencegahannya," ucapnya, Minggu (15/9/2024).
Menurutnya, beberapa langkah harus diupayakan, seperti hukum acara yang berpihak kepada korban, penanganan yang berkeadilan terhadap korban, bantuan fasilitasi dan dukungan segala pihak.
"Di sekolah-sekolah, lembaga keagamaan, asrama harus juga disiapkan, harus diedukasi mengenai waspada kejahatan seksual dan apa saja yang harus dilakukan jika menjadi korban. Terlebih jika tidak ada hotline 24 jam yang siap sedia sebagai tempat pengaduan pertama bagi para korban," jelasnya.
Selain itu, pentingnya pendanaan yang cukup untuk memastikan agar unit pelayanan terpadu di setiap kabupaten dan kota di Jawa Timur dapat bekerja secara maksimal dan profesional dengan melibatkan ahli, karena adanya insentif pendanaan dari APBD.
Baca juga:
Viral, Bacagub Jatim Luluk Nur Hamidah Mulai Sindir Calon Lain
Sementara itu, Anggota Komisi IX DPR RI Arzeti Bilbina mengajak warga Sidoarjo bersama mendukung kemenangan Srikandi PKB Luluk Nur Hamidah sebagai Bakal Calon Gubernur Jawa Timur di Pilgub 2024.
"Saya adalah orang yang sangat dekat dengan beliau dan saya mengatakan beliau adalah perempuan yang tidak munafik, berkata jujur dan selalu mengedepankan permasalahan perempuan," ujarnya.
Senada, Ketua sementara DPRD Jawa Timur yang juga politisi PKB, Anik Maslachah menyampaikan bahwa Luluk merupakan kader yang potensial yang nyata dalam bekerja.
Baca juga:
Rekam Jejak Tri Rismaharini, Eks Mensos yang Melamar Cagub Jatim 2024
"Mbak Luluk ini adalah salah satu vokalis legislatif, kita akan tahu bagaimana Mbak Luluk memperjuangkan UU Tindak Pidana Kekerasan Seksual (UUTPKS). Kita tahu bagaimana Mbak Luluk memperjuangkan kesejahteraan ibu dan anak. Hari ini kita tahu bagaimana Mbak Luluk berusaha berjuang untuk pelayanan yang lebih baik yang lebih menguntungkan masyarakat banyak," ungkapnya.
Ia melanjutkan, jika melihat pengalaman dalam hal perdamaian, perempuan dan anak, Luluk Nur Hamidah adalah pilihan yang tepat.
"Maka dari itu, PKB memutuskan untuk menghadirkan kader yang qualified untuk menyelesaikan segala persoalan kekerasan perempuan dan anak juga lainnya," pungkas Anik.