jatimnow.com - Kehadiran Sistem Penyedia Air Minum Mojokerto, Lamongan, dan Gresik (SPAM Mojolagres) berdampak besar bagi ketersediaan air bersih di Lamongan Selatan.
PDAM Lamongan mencatat SPAM Mojolagres yang air bakunya berasal dari Sungai Brantas tersebut, telah menyasar 4000 sambungan rumah sejak diresmikan bulan April 2024 lalu.
"Sasaran kita untuk SPAM Mojolagres, yakni wilayah Lamongan Selatan, antara lain Mantup, Tikung dan Kembangbahu dan selama 2024 ini sudah tersalur ke 4000 rumah," ungkap Dirut PDAM Lamongan, Ali Mahfudi, Kamis (21/11/2024).bers
Sejauh ini, PDAM Lamongan mengoperasikan 4 offtaker atau resivator tempat air olahan dari instalasi pengolahan air (IPA) yang ditransmisikan pada 3 wilayah, yakni Kecamatan Kembangahu, Mantup, dan Tikung.
Baca juga:
Pemkab Kediri Kirim 60 Ribu Liter Air Bersih ke Desa Sepawon Setiap Hari
Ali menarget jangkauan layanan SPAM Mojolagres pada 2025 akan diperluas dengan sasaran 2500 pelanggan atau sambungan baru.
"Target di tahun 2025, keseluruhan kami ada 4000 sambungan rumah dan 2500 kita ambil dari SPAM Mojolagres area Lamongan selatan," ujarnya.
Baca juga:
Harlantas Bhayangkara ke-69, Polres Bangkalan Salurkan 7 Tangki Air Bersih
Pada prinsipnya, lanjut Ali, PDAM mengembangkan di wilayah selatan itu cukup banyak, tapi tetap harus sesuai dengan pedoman teknis, yakni wilayah yang dekat dengan saluran pipa transmisi.
"Prioritas Tikung, Kembangbahu, Mantup, tapi yang jelas sebagian besar yang banyak peminatnya kami lihat Tikung dan Kembangbahu," lanjutnya.