jatimnow.com - Belasan ribu pelanggan di Kecamatan/Kabupaten Bangkalan hingga kini belum teraliri air bersih. Pasalnya, mesin pompa air masih belum bisa dioperasikan akibat terendam banjir.
Direktur Utama Perusahaan Umum Daerah Air Minum (PUDAM) Bangkalan, Sjobirin Hasan mengatakan jumlah total pelanggannya yakni sebanyak 26 ribu. Dari jumlah itu, sekitar 12 ribu pelanggan tak teraliri air.
"Kalau yang terdampak sekitar 11 ribu sampai 12 ribu pelanggan. Itupun yang di wilayah perkotaan," ujarnya, Kamis (16/1/2025).
Ia mengatakan, pelanggan di wilayah lain tercover oleh sumber air di berbagai tempat. Sehingga tidak terfokus pada mata air di Sumber Pocong.
"Kalau yang di Junok sebagian ada yang teraliri karena ada sumber lain. Lalu di stadion itu juga ada pompa air dan di Bancaran juga ada," ungkap Sjabirin.
Baca juga:
Jembatan di Kokop Bangkalan Ambruk, Bupati Salahkan Hujan Deras
Ia mengatakan, diperkiran pompa air akan bisa kembali digunakan Kamis malam. Sebab, saat ini masih dalam proses pengeringan.
"Insya Allah nanti malam sudah bisa digunakan lagi. Saat ini masih pengeringan. Untuk banjir sudah surut dan kami sudah melakukan pembersihan di lokasi mesin pompa," imbuhnya.
Sjobirin juga mengaku telah memberikan air bersih pada pelanggan terdampak menggunakan tangki. Meski begitu, ia meminta pelanggannya bisa berhemat air.
Baca juga:
Pasokan Air Pelanggan PUDAM Bangkalan Terhenti, Mesin Terendam Banjir
"Kami dropping air supaya pelanggan memiliki persediaan air di rumahnya. Namun kami juga meminta supaya dihemat," pungkas Sjobirin.