Baca juga:
Tak Kapok 2 Kali Dibui, Pria di Surabaya Kembali Kepergok Curi Kotak Amal
jatimnow.com - Berhenti sementara waktu petualangan dua pengedar sabu ini. Sebab, persengkongkolan keduanya merusak generasi muda telah dibongkar.
Itu setelah keduanya ditangkap secara berurutan oleh Unit Reskrim Polsek Gubeng, Surabaya. Kedua pengedar ini diketahui sudah berhubungan selama satu tahun terakhir.
Dua pengedar itu adalah Ainul Rochman (24) warga Jl Manyar Sambongan, Surabaya dan Iwan Ahmad Sanusi (21) warga Jalan Pandegiling Stal, Surabaya.
Keduanya disergap secara berurutan pada Sabtu (3/3/2018) lalu sekitar pukul 23.00 Wib.
"Awalnya kami menangkap tersangka Ainul. Kemudian kami kembangkan, dan berhasil menangkap tersangka Iwan. Iwan inilah yang selama ini menyuplai sabu ke Ainul," kata Kanit Reskrim Polsek Gubeng, Ipda Joko Soesanto, Jumat (16/3/2018).
Ainul sendiri ditangkap di Jl Manyar Adi, Surabaya. Saat disergap, Ainul kedapatan membawa sabu 6 poket plastik kecil, 11 poket plastik kecil kosong dan uang tunai 155 ribu hasil penjualan sabu.
"Dia kami sergap saat hendak mengantar sabu itu ke tempat berikutnya," beber Joko.
Dari penangkapan Ainul itulah, Unit Reskrim Polsek Gubeng mengantongi nama Iwan. Sebab dari pengakuan Ainul, dia membeli sabu itu dari Iwan. Perburuan terhadap Iwan kemudian dilakukan.
Iwan terendus di sebuah warkop di Jalan Girilaya Surabaya. Dan benar, Iwan sedang asyik ngopi di warkop itu. Iwan pun ditangkap dan mengakui perbuatannya.
"Jadi, tersangka Ainul ini biasanya membeli sabu kepada Iwan. Setiap transaksi, Ainul memesan satu gram sabu," tambah Joko.
Dilanjutkannya, satu gram sabu itu dibeli Rp 1,3 Juta kepada Iwan. Keduanya sudah saling mengenal dan bertransaksi satu tahun terakhir.
"Setelah membeli satu gram sabu ke tersangka Iwan, tersangka Ainul mengemas ulang ke dalam plastik klip kecil dan dijual langsung ke pengguna. Saat ini, kasusnya masih terus kami kembangkan," pungkas Joko.
Reporter: Narendra Bakrie
Editor: Erwin Yohanes
URL : https://jatimnow.com/baca-755-setahun-berhubungan-dua-pemuda-ini-ditangkap-polisi-ada-apa