Pixel Code jatimnow.com

Polresta Sidoarjo Rekayasa Lalin di Area Terminal Purabaya jelang Mudik Lebaran

Editor : Endang Pergiwati   Reporter : Ahaddiini HM
Wilayah pengalihan arus di Sidoarjo. (Foto: Ahaddiini HM/Jatimnow.com).
Wilayah pengalihan arus di Sidoarjo. (Foto: Ahaddiini HM/Jatimnow.com).

jatimnow.com - Satlantas Polresta Sidoarjo melaksanakan rekayasa arus lalu lintas (one way) mulai pekan depan, Jumat (21/3/2025) hingga Selasa (8/4/2025) di Jalan Raya Letjen Sutoyo atau pintu masuk Terminal Purabaya Bungurasih Sidoarjo.

Kasatlantas AKP Jodi Indrawan, S.I.K., mengatakan rekayasa lalu lintas ini dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri.

"Dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri 2025, kami akan melaksanakan rekayasa arus lalu lintas berupa one way di Jalan Letjen Sutoyo, akan dimulai tanggal 21 Maret 2025 sampai dengan 8 April 2025," ucapnya kepada jatimnow.com, Sabtu (15/3/2025).

Rekayasa arus ini akan dilaksanakan uji coba terlebih dahulu pada tanggal Selasa (18/3/2025), dengan harapan dapat memperlancar arus kendaraan bus yang akan masuk Terminal Bungurasih.

Jodi menambahkan pengalihan arus ini sebagai upaya untuk memperlancar arus lalu lintas yang dari tahun ke tahun selalu terjadi peningkatan volum kendaraan pada saat mudik Lebaran.

"Untuk kelancaran rekayasa arus lalu lintas ini, kami menghimbau kepada masyarakat untuk mematuhi rambu-rambu dan peraturan lalu lintas serta arahan dari petugas di lapangan," pungkasnya.

Sementara itu, Kanit Kamsel Satlantas Polresta Sidoarjo, Iptu Ali Rifqi Mubarok, S.Tr.K., S.I.K., menyampaikan ada 5 arus lalu lintas yang akan dialihkan.

"Pertama Jalan Letjen Sutoyo diberlakukan satu arah, yaitu dari arah Medaeng - Layang Waru. Bagi yang keluar dari gang Jalan Asrama Brimob dan gang Jalan Komplek Kehakiman, gang Jalan Yos Sudarso dan gang Jalan Joyoboyo, wajib belok kanan dan dilarang belok kiri," terangnya.

Baca juga:
Simak Rekayasa Lalu Lintas pada Malam Tahun Baru 2025 di Jombang, 18 Jalur Ditutup

Ia melanjutkan sementara bagi yang keluar dari gang Ramayana dan dari pintu keluar Terminal Purabaya wajib belok kiri dan dilarang belok kanan.

Untuk persimpangan Layang Waru, seluruh kendaraan dari arah Sidoarjo dilarang belok ke kiri.

"Bagi Anda yang perlu ke Jalan Letjen Sutoyo atau Medaeng, diarahkan lurus ke Bundaran Waru. Kendaraan dilarang memasuki gang yang ada di sekitar jalan menuju Bundaran Waru karena gang tersebut tidak memungkinkan untuk persimpangan kendaraan. Selanjutnya, seluruh kendaraan dari arah Surabaya dilarang putar balik di bawah layang Waru," paparnya.

Khusus terowongan Cito Mall, kendaraan roda empat atau lebih (kecuali roda dua) dari arah Masjid Agung dilarang melewati terowongan, dialihkan ke kiri atau depan Cito.

Baca juga:
Betonisasi di Kedung Baruk Surabaya, Ini Rekayasa Lalu Lintasnya

"Bagi mobil yang keluar dari exit Cito Mall, diarahkan belok ke kiri dan dilarang belok kanan melewati terowongan," tuturnya.

Ali Rifqi menegaskan Satlantas Polresta Sidoarjo terus berupaya melakukan langkah-langkah preemtif dan preventif yang humanis dengan memberikan sosialisasi dan imbauan tertib berlalu lintas kepada masyarakat.

"Hal ini diharapkan dapat mewujudkan budaya tertib lalu lintas dan menciptakan keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcarlantas) di wilayah Kabupaten Sidoarjo," pungkasnya.