jatimnow.com – Aparat Kepolisian Sektor (Polsek) Sampung, Kabupaten Ponorogo menyita 5 balon udara tanpa awak yang jatuh di wilayah Kecamatan Sampung selama 2 hari terakhir.
Salah satu balon bahkan masih membawa petasan aktif yang membahayakan keselamatan warga.
Kapolsek Sampung, AKP Agus Suprianto, mengungkapkan bahwa balon-balon udara tersebut diduga diterbangkan dari luar wilayah Ponorogo.
“Ada satu petasan yang masih menyala saat ditemukan. Ini sangat berbahaya jika sampai meledak di area pemukiman,” jelas AKP Agus, Kamis (10/4/2025).
Dari 5 balon udara yang diamankan, 2 di antaranya berukuran besar, sementara 3 lainnya berukuran lebih kecil. Beberapa balon ditemukan jatuh di halaman rumah warga, sedangkan lainnya berada di area persawahan.
Baca juga:
Balon Udara Tanpa Awak Meledak di Ponorogo, Polisi Tetapkan 2 Tersangka
“Bayangkan jika balon tersebut masih membawa petasan dan jatuh di atap rumah warga, potensi terjadinya kebakaran sangat besar. Syukurlah, tidak ada insiden yang merugikan dalam kejadian ini,” lanjutnya.
Pihak kepolisian menduga balon udara tersebut dilepaskan saat perayaan Lebaran. Meskipun begitu, hingga kini proses penyelidikan masih berlangsung untuk mengungkap asal balon serta pihak yang menerbangkannya.
Baca juga:
Balon Udara Tanpa Awak Meledak, 1 Rumah di Ponorogo Rusak Parah
“Diduga diterbangkan dari luar kota. Saat ini masih dalam tahap penyelidikan terkait siapa yang menerbangkan dan dari mana asalnya,” tambah AKP Agus.
Polsek Sampung mengimbau masyarakat untuk tidak menerbangkan balon udara dengan bahan peledak, karena selain melanggar hukum, juga berisiko menimbulkan bahaya bagi orang lain maupun lingkungan sekitar.